Libero.id - Pada masanya Manchester United adalah klub dengan lini belakang paling tangguh, mereka memiliki daftar bek yang sangat sulit untuk dilewati.
Pada medio 2006-2010, alias salah satu rentang kejayaan klub, tim asuhan Sir Alex Ferguson itu memiliki nama-nama seperti Gary Neville, Rio Ferdinand, Nemanja Vidic, dan Patrice Evra dan belum lagi nama-nama pelapis yang tak kalah tangguh.
Namun, di balik ketangguhan kuartet utama bek The Reds Devils tersebut, pernah satu ketika terselip masalah yang melibatkan antar-pemainnya. Masalah ini terungkap ke permukaan belum lama ini, yang mana bek kiri Manchester United yakni Evra mengaku sempat tak berbincang selama tiga bulan lamanya dengan Nemanja Vidic.
Pengakuan itu agak membingungkan, sebab bagaimana bisa keduanya sama sekali tak menjalin komunikasi, padahal dibanyak waktu dan kesempatan, keduanya bertemu. Wajar saja karena keduanya satu tim.
"Kami sama-sama tidak berbicara selama tiga bulan. Kami bermain bersama dan tidak sama sekali berkata-kata. Saya tidak pernah meminta untuk ke kanan atau ke kiri. Dia pun juga begitu," ungkap Evra seperti yang dilansir dari Mirror
Patrice Evra on Nemanja Vidic: “We had a fight and didn’t speak for three months. We played together and didn’t even say a word.” pic.twitter.com/EGuBbOOH8M
— Scoreboard Digest (@scoreboarddg) October 15, 2021
Tapi pada akhirnya semua berakhir. Evra kemudian bercerita mengenai awal mula ia dan Vidic bisa saling bercakap-cakap. Dimana saat itu Manchester United sedang merayakan kemenangan tim di ruang ganti.
"Setelah tiga bulan, setelah suatu pertandingan. Saya ingat dia datang ke saya di ruang ganti dan mengajak saya tos. Semua rekan-rekan langsung berkata 'akhirnya'. Kami semua berteman dekat, termasuk Vidic dan saya. Kami memiliki kisah yang sungguh dalam ketika bersama," tambah Evra.
Vidic sendiri tiba di Manchester United pada musim dingin Januari 2006. Ketika itu, pemain asal Serbia tersebut didatangkan dari klub Rusia, Spartak Moscow. sementara Evra diboyong dari pada waktu yang sama dari klub Ligue 1 AS Monaco.
Keduanya pun dalam prosesnya mempersembahkan banyak gelar di Old Trafford. Tercatat ada lima gelar Liga Premier dan satu trofi Liga Champions yang didapatkan keduanya selama berseragam Manchester United.
Menariknya, setelah tak lagi di Manchester United, Evra dan Vidic sama-sama pindah ke liga Italia. Dimana Evra memilih pindah ke Juventus, sementara Vidic berseragam Inter Milan. Kisah yang mengungkapkan fakta tersembunyi.
Vidic and Evra our best ever January transfer window signings!
— United Zone (@ManUnitedZone_) January 1, 2020
Bargains! ?? #MUFC pic.twitter.com/xNK7Bzup5x
(gigih imanadi darma/mag)
Profil Frank Wormuth, Pria Jerman yang Akan Bantu Bima Sakti di Piala Dunia U-17 2023
Semoga berhasil menjalankan tugas.Lawan Pemuncak Klasemen, Persik Kediri Malah Kehilangan 3 Pemain Andalan
Pertandingan yang diramal akan menarik.Bertandang ke Markas Sendiri, Begini Persiapan Bali United Hadapi Arema FC
Pertandingan yang cukup unik bagi Bali United.Beda dengan Piala Dunia Pria, FIFA Sebut Piala Dunia Wanita Justru Rugi
Piala Dunia Wanita 2023 akan kick-off dalam hitungan hari.Unik! 5 Pemain Timnas Indonesia Bakal Dilatih Park Hang-seo Jika Gabung Persib Bandung
Semuanya baru sebatas rumor. Bisa benar, bisa salah.
Opini