Libero.id - Sejarah tercipta di Stamford Bridge. Chelsea mencetak kemenangan terbesar di kandang dalam kompetisi Liga Premier musim ini usai menggulung Norwich City, 7-0.

Paling menyita perhatian bukan terletak dari hasil kemenangan besar tersebut, tapi proses The Blues mendapatkan rekor tersebut. Paling disorot adalah kinerja Mason Mount.

Sempat mengalami paceklik gol musim ini, Mount menyudahi periode kekeringan golnya dengan penuh gaya. Dia melakukannya saat Chelsea tak diperkuat Romelu Lukaku dan Timo Werner.

Pemain internasional Inggris itu memang tidak mencetak gol sejak Mei 2021, atau sebelum Norwich mengunjungi Stamford Bridge.

Ketika tim asuhan Thomas Tuchel tertatih-tatih mengatasi Malmo FF, 4-0, di pentas Lig Champions tengah pekan ini. Apalagi, tim London Barat masih tak diperkuat Lukaku dan Werner, maka Mount memberanikan diri mengucapkan janji. Dia bakal berusaha menciptakan gol.

Dia mengatakan sebelum bermain melawan Norwich: "Mendapatkan gol dari semua area adalah hal besar bagi kami, hal positif yang besar. Kami bisa berbahaya dari berbagai bagian tim.”

"Kami bisa berbahaya dari bola mati dan cara kami bermain membuat orang-orang masuk ke dalam kotak dan menciptakan peluang,” timpalnya.

“Sudah waktunya saya mencetak gol. Saya masuk ke area yang tepat, tetapi itu tidak jatuh untuk saya,” ujar Mount. "Mudah-mudahan ketika yang pertama masuk, keran air (gol) akan terbuka."

Tak butuh lama bagi Mount memenuhi janjinya itu, karena pemuda berusia 22 tahun ini langsung mencetak gol saat pertandingan belum genap 10 menit.

?

— Chelsea FC (@ChelseaFC) October 23, 2021

Kepuasan di wajahnya terlihat oleh semua orang ketika playmaker itu terus memberikan kontribusi nyata sepanjang pertandingan. Pemuda kelahiran Portsmouth, 10 Januari 1999, tersebut terus mencetak gol hingga berujung hattrick. Ya, hattrick perdana setelah mencetak sembilan gol musim lalu.

Karena itu, wajar apabila Mount ingin segera mengunggah keberhasilannya ini di media sosial miliknya. Apalagi, dia belum lagi mencetak gol sejak terakhir kali membawa Chelsea menang atas Real Madrid di semifinal Liga Champions lima bulan lalu.

Keberhasilan juga terpancar ketika Callum Hudson-Odoi akhirnya kembali mencetak gol. Disusul Reece James, Ben Chilwell, dan gol bunuh diri Max Aaron. Hasil itu membuat The Blues makin mantap di posisi teratas Liga Premier musim ini.