Old Wulfrunians
Libero.id - Dua tim sepakbola Midlands dari divisi yang lebih rendah membuat rekor adu penalti baru di Inggris dengan 44 tendangan penalti. Rekor sebelumnya adalah 34 tendangan yang dipegang bersama oleh Chelsea U-23 dan Oxford United di Piala Liga serta dan Taunton Town vs Truro City di Southern League Challenge Cup.
Tapi, Old Wulfrunians, yang merupakan tim dari, Wolverhampton, dan Lane Head, yang berbasis di Bloxwich telah merebut rekor itu.
Setelah pertandingan putaran pertama Piala JW Hunt mereka bermain imbang 3-3, berkat gol penyeimbang dari tuan rumah yang dicetak oleh Leo Gill. Tapi, dia khir pertandingan Old Wulfs berhasil memenangkan adu penalti dengan skor 19-18. Jack Marsh, bek kiri tim tuan rumah dan putra ketua klub, Simon Marsh, mencetak penalti kemenangan pada pertandingan itu.
Ada hal unik dalam pertandingan itu Marsh, salah satu pemain tuan rumah hampir melewatkan pinaltinya karena dia harus berkendara setengah mil ke toko keripik lokal untuk mengambil pesanan takeaway pasca pertandingan untuk para pemain.
"Itu luar biasa. Itu dimulai sekitar pukul 9.35 malam dan selesai pukul 10 malam. Setelah penalti ke-22 saya pergi untuk mendapatkan keripik ikan untuk tim. Tapi, ketika saya kembali, adu penalti masih berlangsung. Saya kembali tepat waktu dan kemudian saya melihat Jack mencetak golnya," kata Marsh senior.
"Skor saat itu 4-4 setelah lima penalti pertama di putaran kedua. Kemudian kami melewatkan dua peluang yang gagal," tambah Marsh.
Piala JW Hunt telah berjalan sejak 1926. Semua hadiah akan disumbangkan ke yayasan sosial Beacon Centre, yang berbasis di Sedgley, untuk para tunanetra. Pertandingan final biasanya dimainkan di Molineux Stadium, kandang Wolverhampton Wanderers.
Ada koneksi antara Wolves dan turnamen ini seperti saat mereka bermain di Castlecroft yang sekarang menjadi Stadion CKW dan rumah bagi Old Wulfs. Stadion itu dulunya adalah tempat latihan Wolves.
Ini adalah musim pertama berlangsungnya JW Hunt Cup dan di final pertamanya membuat kedua kiper sibuk, Danny Tipton dari Old Wulfs dan Tom Kirkpatrick dari Lane Head. "Mereka adalah pahlawan sejati," kata Marsh.
Hasilnya hanya kalah empat penalti dari rekor dunia 48 tendangan, ketika KK Palace mengalahkan Civic 17-16 di Piala Namibia. Tapi, itu membuat tim Divisi I Liga West Midlands, Old Wulfs, harus memainkan pertandingan putaran kedua melawan tim Divisi Utama Midland, Shifnal Town.
Old Wulfrunians venció a Lane Head 19-18 en penales. Fue récord de tanda más larga en Inglaterra. 44 tiros.pic.twitter.com/nfQzndacfh
— Parisino. (@TsunamiPix) October 22, 2021
(diaz alvioriki/anda)
Media Malaysia Soroti 9 Pemain Timnas Indonesia yang Pilih Ikut Pendidikan Polisi
Di Malaysia, mimpi pemain muda gabung Real Madrid. Di Indonesia, jadi Polisi.Tegas! Termasuk Rumput, PSSI Pasti Benahi JIS Sesuai Arahan FIFA
PSSI pastikan jalankan semua rekomendasi FIFA.Sindir Pemain Timnas yang Daftar Polisi? Marselino Ferdinan Pose jadi Maling
Ada-ada saja ulah pemuda Indonesia yang satu ini.Piala AFF U-23 2023 di Depan Mata, 4 Pemain Timnas ini Justru Ikut Pendidikan Polisi
Cita-cita pemain itu seharusnya main di Real Madrid. Bukan jadi Polisi atau PNS.Asnawi Mangkualam Berpakaian Layaknya Artis K-Pop, Ini Tanggapan Kocak Netizen
Makin terbiasa dengan budaya di Korsel wkwk...
Opini