Gary Neville
Libero.id - Dalam kekalahan telak 5-0 dari Liverpool, Ole Gunnar Solskjær sama sekali tidak mengubah komposisi gelandang tengahnya sejak meraih kemenangan sensasional 3-2 atas Atalanta di Liga Champions.
Seolah formula itu akan berhasil, nyatanya para penggemar Setan Merah dibuat tertegun saat gol-gol dari Naby Keita dan Diogo Jota sukses membuat Liverpool unggul 2-0 dalam 15 menit pertama di Old Trafford.
Mohamed Salah yang sedang dalam performa terbaiknya mencetak dua gol sebelum turun minum dan sukses mencetak hat-trick saat babak kedua berjalan lewat dari setengah jam.
Kesengsaraan United berlanjut ketika Paul Pogba, yang masuk dari bangku cadangan untuk menggantikan Mason Greenwood, dikeluarkan dari lapangan pada menit ke-60 karena melanggar Keita.
Same tackle on Ruben Neves but didn’t get given a foul and yet a goal was given instead. Today Pogba gets a red card. INCONSISTENT decisions. pic.twitter.com/07Bo0W5IHp
— EMMΛ (@iem222) October 24, 2021
Adapun kekalahan tersebut tidak lepas dari komentator sekaligus mantan penggawa Man United, Gary Neville yang tampak menyalahkan pria Norwegia itu dengan argumennya soal kepercayaan antar pelatih dan pemain, terutama di sektor gelandang tengah.
“Kami tahu apa yang diberikan Fred dan McTominay kepadanya, Ole mempercayai mereka,” ujar Neville kepada Sky Sports.
“Itu berarti dia tidak mempercayai Paul Pogba, Van de Beek saat ini atau Matic, yang bermain di Leicester (City) pekan lalu.
“Dia masih kembali ke dua yang paling bisa diandalkan untuknya selama dua atau tiga tahun terakhir. Satu-satunya hal yang akan saya katakan adalah jelas dengan semua bakat di bangku cadangan bahwa jika Anda tidak menang dengan keduanya di lini tengah, lalu ke mana Anda pergi dari sana?"
“Mereka tertinggal 2-1 malam itu ketika McTominay meninggalkan lapangan dan Pogba masuk, jadi mereka masih kebobolan peluang."
“Saya suka McTominay dan Fred, saya hanya berpikir mereka terbatas dalam hal apa yang dapat mereka tawarkan kepada Manchester United dalam hal kembali ke tempat yang mereka butuhkan tetapi itu membutuhkan jembatan untuk pertandingan hari ini."
“Saya pikir dalam jangka panjang Ole harus membuktikan bahwa dia bisa mendapatkan Van de Beek, Pogba, (Jadon) Sancho, ke lapangan pada saat yang sama dan mengelola pemain bertalenta kelas dunia yang dia rekrut. ”
United sekarang berada di urutan ketujuh dalam klasemen sementara Liga Premier dan terpaut delapan poin dari pemimpin saat ini, Chelsea.
Kekalahan dari The Reds jelas meningkatkan tekanan pada Solskjaer untuk segera angkat kaki dari kota Manchester, dengan mantan manajer Inter Milan, Antonio Conte digadang-gadang bakal menjadi pengganti kuat pria berusia 52 tahun tersebut.
(muflih miftahul kamal/muf)
17-12-2023 | ||
Liverpool | 0 - 0 | Manchester United |
09-12-2023 | ||
Manchester United | 0 - 3 | A Bournemouth |
07-12-2023 | ||
Manchester United | 2 - 1 | Chelsea |
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini