Paulo Dybala, Massimiliano Allegri
Libero.id - Massimiliano Allegri menandai pertandingan ke-200 bersama Juventus dengan menjamu Sassuolo di Juventus Stadium, Kamis (28/10/2021) dini hari WIB. Tapi, La Vecchia Signora dipermalukan 1-2 lewat gol Maxine Lopez di injury time babak kedua.
Allegri pertama kali ditunjuk pada tahun 2014 ketika menggantikan Antonio Conte dua hari memasuki pramusim. Dia dipecat pada 2019, meski memenangkan 11 trofi dalam lima musim pengabdian di Turin. Tapi, kembali menjabat pada musim panas 2021.
Ketika ditanya apakah dia berharap untuk membuat sejarah di klub, pelatih asal Tuscany itu menjawab dengan santai. "Tidak, saya tidak," ucap Allegri, dilansir Football Italia.
"Saya berharap bisa bertahan lama di Juventus. Tapi, kemudian saya beristirahat selama dua tahun. Sekarang, kita perlu fokus ke masa depan. Ada banyak hal yang harus dilakukan. Selangkah demi selangkah, kami ingin mendapatkan jeda di posisi terbaik," ungkap mantan pelatih Cagliari dan AC Milan itu.
200 | 400 - Tonight Massimiliano Allegri becomes the third coach to reach 200 #SerieA games with Juventus, while Leonardo Bonucci collects his 400th appearance in the top flight. Milestones.#JuventusSassuolo pic.twitter.com/d3KmqvbG3L
— OptaPaolo ? (@OptaPaolo) October 27, 2021
Melawan Sassuolo, Arthur sebenarnya diharapkan menjadi starter. Tapi, mantan gelandang Barcelona itu sekali lagi berada di bangku cadangan dengan Adrien Rabiot dan Manuel Locatelli di tengah lapangan.
"Dybala baru saja kembali dan begitu juga Rabiot. Saya perlu memutar sedikit. Saya yakin Arthur akan menjadi pemain penting, tapi dia sudah begitu," ujar Allegri.
Rabiot baru-baru ini pulih dari Covid-19. Sementara Dybala memulai pertandingan pertamanya dalam sebulan setelah pulih dari cedera otot yang dideritanya sebelum jeda internasional pada awal bulan ini. Dan, sebenarnya Allegri berharap banyak pada pemain-pemain tersebut untuk mendapatkan tiga poin dari Sassuolo.
Man really pulled out Ronaldo celebration after scoring a 90th min winner against Juventus ? pic.twitter.com/ue925WgcXi
— #OleOut (@7BackHome) October 27, 2021
"Hari ini adalah pertandingan berbahaya. Kami bermain melawan tim teknis, yang sulit dihadapi. Kami harus memiliki kesabaran dan menangani bola dengan baik," ungkap Allegri.
Juventus mengunjungi Hellas Verona pada hari Sabtu (30/10/2021) sebelum menjamu Zenit Saint Petersburg di Liga Champions dan Fiorentina di Serie A. Dengan hasil mengecewakan ini, tekanan kepada Allegri akan semakin besar.
FT | ⌛️ | Final whistle at Allianz Stadium.#JuveSassuolo #FinoAllaFine #ForzaJuve pic.twitter.com/MM6HDqTLEU
— JuventusFC (@juventusfcen) October 27, 2021
(andri ananto/anda)
27-11-2023 | ||
Juventus | 1 - 1 | Internazionale Milano |
12-11-2023 | ||
Juventus | 2 - 1 | Cagliari Calcio |
06-11-2023 | ||
ACF Fiorentina | 0 - 1 | Juventus |
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini