Libero.id - Kemungkinan adanya handball menjelang gol penyeimbang Cristiano Ronaldo untuk Manchester United pada Rabu dini hari (03/11/2021) WIB, memicu banyak perdebatan dikalangan penggemar.
Setan Merah sukses mencuri satu poin di Bergamo setelah penyerang asal Portugal itu kembali menyelamatkan karier kepelatihan Ole Gunnar Solskjaer, mencetak gol penting melawan Atalanta dalam dua pertemuan terakhir di ajang Liga Champions musim 2021/2022.
Di sisi lain, jelas sebagian besar penggemar United menikmati hasil imbang tersebut, sementara para penggemar yang lain berserta pengamat melihat kemungkinan adanya handball oleh Mason Greenwood sebelum Ronaldo melepaskan tendangan volinya untuk menjebol gawang Juan Musso.
Adapun VAR menganggap pemain internasional Inggris itu tidak melakukan pelanggaran handball, tetapi jika melihat rekaman ulang secara jeli lagi, jelas kita bisa perdebatkan bahwa Greenwood telah melakukan handball.
Wasit di Liga Champions dan Liga Premier telah mengambil pendekatan yang lebih masuk akal untuk bola tangan di kedua kompetisi baru-baru ini, itulah sebabnya mengapa gol itu dibiarkan tetap ada bahkan setelah pemeriksaan dari VAR.
Itu bukan satu-satunya momen dalam pertandingan tersebut dimana teknologi video memainkan peran yang menentukan, karena sebelumnya, pengadil lapangan menarik keputusan offside terhadap gol babak kedua Duvan Zapata - yang jika tidak, tidak akan dihitung.
Hasil imbang itu membuat United berada di puncak klasemen Grup F dengan raihan tujuh poin, dengan dua pertandingan tersisa untuk dimainkan.
Salah satunya adalah perjalanan tandang ke Estadio de la Cerámica, markas Villarreal, yang juga mengumpulkan tujuh poin di Grup, setelah mengalahkan Young Boys dengan skor 2-0.
Sejauh ini, Ronaldo telah mencetak lima gol dalam empat pertandingan di Liga Champions musim ini, yang mana rasanya nomer punggung 7 serta julukan Spesialis Liga Champions itu masih layak disematkan pada namanya.
Manchester United
A Bournemouth
Chelsea
Opini