Lukas Nmecha
Libero.id - Inggris dan Nigeria dipastikan gigit jari setelah Hansi Flick memanggil Lukas Nmecha untuk pertandingan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022, pekan ini. Pemanggilan striker VfL Wolfsburg itu sekaligus membuat Inggris dan Nigeria gigit jari.
Jerman masih memiliki dua laga sisa, meski sudah dipastikan lolos ke Qatar tahun depan sebagai juara Grup J. Sesuai jadwal, Der Panzer akan bertemu Liechtenstein, Jumat (12/11/2021) dini hari WIB, dan Armenia, Minggu (15/11/2021) dini hari WIB. Apapun hasilnya tidak akan berpengaruh pada masa depan Jerman.
Dengan keuntungan yang dimiliki, Flick memastikan akan memberi kesempatan kepada beberapa pemain Jerman untuk menjalani debut. Salah satu yang banyak diperbincangkan suporter adalah Nmecha.
"Secara teknis dia berada di level tinggi. Dia banyak berlari dan dia sangat mobile. Dia selalu mencoba menciptakan celah dan merupakan tipe pemain yang sedikit berbeda dengan yang kami miliki saat ini. Kami ingin mendatangkan satu atau dua pemain baru untuk melihat bagaimana mereka cocok dengan tim atau tidak," ujar Flick, di situs resmi Bundesliga.
Bagi Nmecha, mendapat kesempatan di timnas senior adalah peluang yang tak boleh dia lewatkan begitu saja. Dengan modal empat gol dalam 10 pertandingan Bundesliga dengan lima diantaranya sebagai pemain pengganti, penyerang Wolfsburg itu bisa jadi nama besar berikutnya yang tak terduga di timnas.
Dia mencetak salah satu gol penting ketika klubnya melawan Redbull Salzburg di Liga Champions. "Saya telah menyaksikan pertandingan terakhir Lukas melawan Freiburg dan Salzburg. Yang sangat saya suka dari dia adalah seberapa aktif dia dan seberapa baik dia menahan bola," ujar Flick.
"Dia juga berlari dengan baik dan ini semua adalah hal yang sangat penting bagi seorang penyerang tengah," tambah mantan pelatih Bayern Muenchen tersebut.
Hal itu juga yang meyakinkan pelatih baru Wolfsburg, Florian Kohfeldt, untuk mengandalkan Nmecha sebagai supersub dan pelan-pelan mendapat tempat di posisi utama. Dia telah memainkan enam pertandingan terakhir Wolfsburg sebagai starter.
Tidak hanya itu, Nmecha juga telah membuat perbedaan di hampir setiap pertandingan yang dimainkan. Dia membantu Wolfsburg menang dalam tiga pertandingan berturut-turut setelah mencetak satu-satunya gol dalam pertandingan melawan Augsburg pada Matchday 11.
"Ini merupakan minggu yang sangat baik bagi saya dan saya harap ini terus berlanjut seperti ini. Tim menciptakan banyak hal sekarang dan, sebagai striker, anda harus menyingkirkan mereka," ujar Nmecha.
Kecepatan dan kekuatan dalam mengolah bola, dikombinasikan dengan keterampilan dribbling yang luar biasa, membuat Nmecha menjadi pilihan yang bagus untuk gaya permainan Flick. "Ketika tim bermain bagus, itu selalu bagus untuk seorang striker," kata Nmecha.
"Tapi, dalam delapan pertandingan sebelumnya ketika segalanya tidak berjalan dengan baik, itu juga tidak berjalan baik untuk sayam" tambah Nmecha.
Yesterday: call-up to @DFB_Team_EN ??
— Bundesliga English (@Bundesliga_EN) November 6, 2021
Today: scores his fourth goal of the #Bundesliga season ?@LukasNmecha is on fire at the moment. ? pic.twitter.com/P8RpMaGYno
Juara Euro U-21 dengan dua negara berbeda
Flick perlu secepat mungkin memanggil Nmecha karena ada asosiasi anggota FIFA lain yang tertarik. Tidak tangung-tanggung, itu adalah negara besar sepakbola langganan Piala Dunia, yaitu Inggris dan Nigeria.
Meski lahir di Hamburg, 14 Desember 1998, Nmecha memiliki darah Nigeria dari ayahnya. Lalu, saat kanak-kanak ayahnya membawa Nmecha ke Inggris. Di sanalah dia tumbuh, mengenal sepakbola, dan bergabung dengan Akademi Manchester City. Dia juga sempat main untuk Preston North End dan Middlesbrough.
Kemampuan Nmecha di level junior. Pada Oktober 2014, Nmecha mencetak gol untuk Inggris U-17 melawan Makedonia Utara. lalu, dia masuk skuad Inggris U-19 pada Euro U-19 2017. Dia mencetak satu-satunya gol di semifinal melawan Republik Ceko. Dia juga mencetak gol kemenangan di final melawan Portugal.
Pada Mei 2018, Nmecha menerima panggilan Inggris U-21 oleh Aidy Boothroyd, untuk Toulon Tournament. Lalu, pada 9 Juni 2018, dia masuk sebagai pemain pengganti di final turnamen junior itu saat Inggris mengalahkan Meksiko. Lalu, pada November 2018, Nmecha mencetak gol untuk Inggris U-20 melawan Jerman U-20.
Hanya beberapa bulan kemudian, Nmecha mengalihkan kesetiaan negara. Pada Maret 2019, dia dimasukkan dalam skuad Jerman U-21. Dia melakukan debut sebagai pemain pengganti pada menit 59 saat kemenangan 2-1 atas Inggris U-21 di Bournemouth pada 26 Maret 2019.
Bersama Jerman U-21, karier Nmecha semakin moncer. Pada 6 Juni 2021, dia mencetak satu-satunya gol dalam kemenangan 1-0 atas Portugal di final Euro U-21 2021 dan menjadi pencetak gol terbanyak dengan empat gol. Artinya, Nmecha juara Euro U-21 dengan dua negara berbeda.
In 2017, Lukas Nmecha scored the match-winning goal for England in the U19 Euros final against Portugal. ???????
In 2021, Lukas Nmecha scored the match-winning goal for Germany in the U21 Euros final against Portugal. ??
Who is he going to do for at senior level? ? pic.twitter.com/orqv7AVsY5
— Squawka Football (@Squawka) June 6, 2021
(mochamad rahmatul haq/anda)
Kenalkan Kenzo Riedewald, Pemain Berdarah Suriname-Indonesia yang Siap Bela Timnas U-17
Bima Sakti berencana memasukan namanya ke timnas U-17.Profil Ellie Carpenter, Pemain yang Mampu Saingi Lemparan ke Dalam Pratama Arhan
Dia adalah pemain Timnas Wanita Australia...Profil Julian Schwarzer, Penjaga Gawang Filipina yang Kini Bermain Bersama Arema FC
Pernah bermain di Inggris bersama Fulham...Profil Amara Diouf, Pemain Muda Senegal yang Dianggap Sebagai The Next Sadio Mane
Pada Piala Dunia U-17 2023 Amara Diouf bisa jadi ancaman berbahaya...
Opini