Libero.id - Kim Kallstrom mungkin bukanlah pemain Arsenal yang dikenang oleh para Gooners, namun ternyata pemain Swedia tersebut memiliki cerita unik yang mengiringi masa peminjamannya di Arsenal yang begitu singkat.
Kallstrom menceritakan awal mula dirinya bermain di Liga Inggris bersama Arsenal, padahal dengan tegas ia sempat menolak pinangan tersebut melalui agennya.
"Agen ku pernah menelepon ku perihal kemungkinan ku bermain di Liga Inggris, namun aku langsung menolaknya," kata Kallstrom.
Pemain yang bermain di posisi gelandang tengah tersebut memang tidak tertarik bermain di Liga Inggris karena ia merasa nyaman berada di Rusia, begitu pula keluarganya.
"Saya memiliki keluarga di sini dan mereka sangat bahagia tinggal di Moskow, begitu juga aku," tambah Kallstrom.
Kallstrom memang tidak tertarik bermain di Liga Inggris lantaran sang agen kala itu hanya mengutarakan bahwa ada klub Liga Inggris yang berminat meminjamnya.
"Selang beberapa waktu, agen ku kembali menelpon dan menanyakan keputusan ku dan aku kembali menjawab bahwa aku tidak tertarik pindah ke Liga Inggris, apalagi dengan status peminjaman. Aku ingin bertahan setidaknya hingga musim panas, setelahnya mari kita lihat," ujar Kallstrom.
Namun ternyata setelah agennya menelpon untuk ketiga kalinya, akhirnya Kallstrom berubah pikiran setelah mengetahui tim yang akan meminjamnya adalah Arsenal.
"Agen ku lagi-lagi menelpon dan ia katakan bahwa yang meminati ku adalah Arsenal, maka aku langsung katakan padanya, ya mari kita pergi ke Inggris," ungkap Kallstrom.
Masa peminjamannya di Arsenal nyatanya dapat dikatakan gagal lantaran ia lebih banyak menghabiskan waktu di meja operasi selama membela klub London Utara tersebut.
Opini