Libero.id - Keberhasilan Brasil lolos ke Piala Dunia 2022 lewat kemenangan 1-0 atas Kolombia di Arena Corinthians, Sao Paulo, Jumat (12/11/2021) pagi WIB, diwarnai aksi kontroversial Neymar. Bintang Paris Saint-Germain (PSG) itu berkonfrontasi dengan wasit, tapi lolos dari kartu kuning.
Brasil menghadapi Kolombia dengan kekuatan terbaik dan dengan segala keuntungan yang didapatkan. Mereka puncak klasemen sementara dengan tidak terkalahkan. Cukup satu kemenangan, Brasil akan lolos.
Benar saja. Demi memastikan tiket ke Qatar tahun depan, Brasil tampil agresif. Kerjasama para pemain yang cantik berujung gol Lucas Paqueta pada menit 72. Skor 1-0 sudah cukup bagi poin Brasil untuk tidak bisa dikejar tim lain di zona CONMEBOL.
Tapi, buntut dari permainan solid Brasil telah membuat Kolombia melakukan segala cara untuk mengimbangi. Salah satunya dengan melakukan beberapa tekel kasar. Bahkan, Neymar menjadi pemain Brasil yang paling banyak mengalami aksi kurang pantas dari pemain-pemain Los Cafeteros.
Akibat pelanggaran yang sering didapat, Neymar marah. Dalam sebuah kesempatan di babak pertama ketika pelanggaran dibiarkan begitu saja, dia menghampiri wasit asal asal Chile, Roberto Tobar. Tampak wajahnya menempel di wajar Tobar. Lalu, dia berteriak-teriak di depan sang wasit.
Uniknya, dia tidak mendapat kartu kuning atas ulah yang tidsk sopan tersebut. Neymar justru mendapat kartu kuning beberapa waktu kemudian karena perbedaan pendapat. Neymar kemudian mencatatkan assist untuk Paqueta.
Dengan kemenangan tersebut, Brasil resmi lolos ke Piala Dunia 2022. Mereka melalui 12 pertandingan dengan gemilang. Minus dua pertandingan lawan Argentina, Brasil menghasilkan 11 kemenangan dan satu skor imbang dari 12 pertandingan.
Duel melawan Argentina baru akan diselenggarakan Rabu (17/11/2021) pagi WIB. Itu bukan pertandingan ulangan, dua bulan lalu, yang batal karena masalah karantina Covid-19. Ini laga kedua yang akan digelar di San Juan.
(andri ananto/anda)
Opini