Arthur, Molina & Pjanic
Libero.id - Masih ingat salah satu saga transfer Barcelona yang melibatkan Miralem Pjanic dan Arthur Melo? nah kini transfer tersebut dinyatakan sebagai transfer ilegal, seperti diungkapkan oleh wartawan investigasi kenamaan, Romain Molina.
Kesepakatan itu termasuk di antara sejumlah yang diteliti dalam penyelidikan keuntungan modal di pasar transfer, oleh otoritas pemerintah Italia yang bertanggung jawab untuk mengatur bursa saham.
Arthur dan Pjanic pindah ke tim yang berlawanan (Barcelona & Juventus) pada Juni 2020, dengan mantan pindah ke Juventus seharga 72 juta Euro dan tambahan 10 juta Euro dalam kesepakatannya.
The Arthur - Pjanic swap deal has been found to be illegal, and nobody did anything about it.
— @Romain_Molina pic.twitter.com/iejyygwVCE
— Barça Universal (@BarcaUniversal) November 19, 2021
Sementara itu, penggawa timnas Bosnia pindah ke Barcelona dengan harga 60 juta Euro dengan biaya tambahan maksimum 5 juta Euro
Nilai transfer yang meningkat inilah yang sedang diselidiki dengan "keuntungan modal" yang dicatat sebagai alasan untuk biaya yang lebih tinggi yang terlibat.
Istilah "keuntungan modal" mengacu pada keuntungan yang diperoleh dari penjualan aset, yang menggambarkan perbedaan antara harga jual yang lebih tinggi dan harga biaya yang lebih rendah. Dan dalam konteks tersebut, harusnya pertukaran dalam kesepatakan tersebut adalah terdapat perbedaan 12 juta Euro di atas hitam dan putih.
Tapi hal tersebut tidak terjadi, karena untuk tujuan akuntansi, seorang pemain yang tiba di sebuah klub melihat biaya transfer mereka tersebar di sepanjang kontrak baru mereka. Sementara itu, bayaran untuk pemain yang dijual dikenal sebagai pendapatan langsung.
Forbes menghitung jika sebuah klub membeli seorang pemain seharga 80 juta Dolar dan menandatanganinya dengan kontrak empat tahun, biaya keluar menjadi aset 80 juta Dolar dalam pembukuan.
Nilai itu kemudian berkurang 20 juta Dolar per musim, jadi jika mereka kemudian menjual pemain itu seharga 50 juta Dolar setelah tiga tahun, mereka menghasilkan keuntungan 30 juta Dolar.
Jadi, meskipun hanya ada perbedaan 12 juta Euro (13,54 juta Dolar) dalam pertukaran Pjanic dan Arthur, kesepakatan dengan Barca menghasilkan keuntungan modal bagi Juventus sebesar 41,8 juta Euro (47,26 juta Dolar).
Tidak ada sanksi yang diberikan saat ini, tetapi akan menarik untuk melihat bagaimana penyelidikan ini berkembang dalam beberapa minggu mendatang.
(muflih miftahul kamal/muf)
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini