Junior Messias
Libero.id - Kemenangan mengejutkan 1-0 atas Atletico Madrid di Estadio Wanda Metropolitano, Kamis (25/11/2021) dini hari WIB, memiliki makna penting bagi AC Milan. Dengan satu pertandingan tersisa, I Rossoneri masih memiliki peluang tampil di babak 16 besar Liga Champions.
Menghadapi Atletico, Milan tahu hanya kemenangan yang bisa menjaga harapan yang sangat tipis untuk lolos. Mereka baru meraih satu poin saat terbang ke Spanyol.
Ditambah kehilangan Fikayo Tomori, Davide Calabria, Ante Rebic, Mike Maignan, Samu Castillejo, Rafael Leao, hingga Alessandro Plizzari, kemenangan seperti sebuah misi mustahil. Apalagi, Atletico bisa kembali diperkuat Stefan Savic dan Antoine Griezmann.
Namun, sepakbola memang bukan matematika. Dalam kondisi keterbatasan, Milan justru mampu bangkir. Junior Messias mencetak gol kemenangan pada debutnya di Liga Champions untuk mengalahkan Atletico 1-0. Hasil itu cukup untuk menjaga harapan Milan lolos dari grup yang sangat ketat ini.
Sebab, dengan hasil ini plus kemenangan Liverpool atas FC Porto, Grup B dipimpin The Reds dengan 15 poin dari 15 poin yang tersedia. Di belakang mereka, terdapat Porto dengan lima poin. Sementara Milan dan Atletico sama-sama mengoleksi empat poin.
Jika ingin tampil di fase knock-out, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi I Rossoneri. Milan harus mengalahkan Liverpool di San Siro dan berharap Atletico bermain imbang dengan FC Porto. Imbang akan menjadi hasil yang ideal bagi mereka karena membuat perbedaan yang jelas antara Milan dengan tujuh poin, Porto enam, dan Atletico lima.
The incredible story of Junior Messias, AC Milan hero tonight. ???
Three years ago he was in Italian 4th division.
He used to deliver refrigerators and other household appliances whilst playing at the amateur level.
Tonight, scored on his FIRST #UCL appearance - 30 years old. pic.twitter.com/07XiektWdX
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) November 24, 2021
Namun, jika Porto mengalahkan Atletico, maka mereka akan mengumpulkan delapan poin dan Milan dapat mengincar tempat ketiga, yang berarti lolos ke babak 32 besar Liga Europa. Jika Atletico yang mengalahkan Porto, mereka akan mengumpulkan tujuh poin bersama I Rossoneri.
Syarat lain yang harus diperhatikan di kompetisi ini adalah rekor head-to-head, yang benar-benar seimbang. Pasalnya, mereka masing-masing menang satu kali dan mencetak dua gol.
Opsi berikutnya adalah selisih gol. Dan, seperti yang terjadi saat ini, Milan memiliki selisih gol -2 dibandingkan dengan Atletico -3. Tapi, itu juga sangat dekat dan masih harus diputuskan oleh dua hasil akhir. Jika Milan mengalahkan Liverpool 1-0 dan Atletico menang 2-0 saat tandang ke Porto, semuanya bisa tergantung pada berapa banyak kartu yang dimiliki tim.
⏱ 95' | Atleti 0⃣-1️⃣ Milan
Termina el encuentro en el Wanda @Metropolitano.
?⚪ #AúpaAtleti | #AtletiMilan pic.twitter.com/nzJuSeK1Xj
— Atlético de Madrid (@Atleti) November 24, 2021
(andri ananto/anda)
17-12-2023 | ||
AC Milan | 3 - 0 | AC Monza |
10-12-2023 | ||
Atalanta BC | 3 - 2 | AC Milan |
03-12-2023 | ||
AC Milan | 3 - 1 | Frosinone Calcio |
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini