Datang pada Februari 2018 dia pergi pada 15 Agustus 2020. Menurutmu, berapa rating Sanllehi selama di Arsenal?
Sejak ditunjuk menjadi direktur sepakbola pada Februari 2018 hingga kepergiannya pada 15 Agustus 2020, Raul Sanllehi menjadi sosok penting dalam pergerakan Arsenal di transfer window.

Sebagai direktur sepakbola, Sanllehi punya peran yang sangat penting dalam perekrutan pemain yang dilakukan The Gunners. Sempat mempekerjakan Sven Mislintat sebagai kepala depertemen rekrutmen, banyak pemain bagus berhasil didaratkan Sanllehi di Emirates Stadium.

Namun, seperti bisnis sepakbola pada umumnya, transfer yang dilakukan pria asal Spanyol itu tidak selamanya sukses. Beberapa pemain gagal menunjukkan kemampuan terbaiknya untuk membawa klub London Utara tersebut bersinar.

Setelah meninggalkan Arsenal, posisi Sanllehi untuk sementara ditempati Vinai Venkatesham selaku managing director. "Dengan Vinai, Arsenal akan membangun tim untuk masa depan. Saya bangga dan senang dengan kontribusi saya selama beberapa tajun terakhir di tempat ini. Arsenal adalah klub sepakbola yang sebenarnya," kata Sanllehi, dilansir BBC Sport.

Berikut ini 10 pemain yang didatangkan Arsenal di bawah kendali Sanllehi selaku direktur sepakbola:

1. Pablo Mari



Masih harus dilihat apakah Mari akan benar-benar menjadi rekrutmen yang tepat atau tidak. Pasalnya, dengan status pinjaman dari Flamengo sejak musim dingin, Mari justru mengalami cedera pergelangan kaki. Akibatnya, dia hanya bermain 2 kali di Premier League. Meski dalam kondisi kurang bugar, Sanllehi memberanikan diri memberikan kontrak permanen sebelum kepergiannya dari Emirates Stadium.

2. Cedric Soares

Keputusan Arsenal untuk merekrut Soares pada Januari 2020 sedikit aneh dan memunculkan kritik pedas. Pasalnya, bek kanan asal Portugal tersebut sedang menjalani perawatan cedera jangka panjang. Akibatnya, Soares harus absen 6 bulan sebagai pemain The Gunners. Ketika musim baru akan dimulai, Arsenal justru mengajukan proposal kontrak permanen 4 tahun.

Soares memulai debut pada 1 Juli 2020 sebagai pemain pengganti dan langsung mencetak gol ke gawang Norwich City lewat tendangan keras kaki kiri. Dia bermain lagi saat Arsenal menghadapi Southampton dan Huddersfield Town di Piala FA. Pada 29 Agustus 2020, Soares ikut menjadi eksekutor adu penalti saat Arsenal mengalahkan Liverpool di Community Shield.

3. Willian

Willian Borges da Silva benar-benar menjadi pembelian terakhir Sanllehi. Dengan kontrak 3 tahun, Willian meninggalkan Chelsea dengan status bebas transfer. Sebagai pemain yang kenyang pengalaman di Premier League, sepak terjang mantan pemain Shakhtar Donetsk tersebut dinantikan suporter The Gunners. 

4. David Luiz



Sulit menjelaskan penampilan Luiz di Arsenal. Sejak datang ke Emirates Stadium, sang bek telah mencetak rekor yang kurang memuaskan di Premier League. Dia telah menyebabkan The Gunners menderita 5 penalti sepanjang musim 2019/2020. Padahal, ketika berseragam Chelsea, Luiz hanya menyebabkan 3 penalti dari 160 penampilan di kompetisi kasta tertinggi Inggris. Pemain internasional Brasil itu telah dikeluarkan dari lapangan dua kali.

5. Denis Suarez

Kesimpulan dari kedatangan Suarez ke Arsenal hanya numpang lewat. Gelandang asal Spanyol itu dipinjam dari Barcelona pada 30 Januari 2019 hingga akhir musim 2018/2019. Sayang, dia tidak mampu menunjukkan performa yang bagu sehingga hanya sanggup merumput 4 kali di Premier League.

Suarez lalu dikembalikan ke Camp Nou sebelum akhirnya dijual ke Celta Vigo dengan 16 juta euro pada 30 Juni 2019. Di Vigo, Suarez hanya bermain 26 kali karena kondisi yang kurang prima akibat beberapa cedera yang sempat dialami.

6. William Saliba

Saliba belum sempat bermain untuk Arsenal di Premier League, meski didatangkan pada 25 Juli 2019. Sebab, dia langsung dipinjamkan ke klub asal, Saint-Etienne. Kembali ke Emirates Stadium, Saliba terlibat dalam beberapa pertandingan pramusim yang dijalani The Gunners. Dia juga ikut duduk di bangku cadangan ketika Arsenal mengalahkan Liverpool melalui drama adu penalti pada Community Shield, 29 Agustus 2020.

7. Nicolas Pepe



Dengan rekor transfer 79 juta euro atau mengalahkan Pierre-Emerick Aubameyang dengan 62 juta euro, Pepe seharusnya bisa memberikan prestasi yang membanggakan. Dia dianggap sebagai anak muda yang memiliki kemampuan sangat bagus sebagai sayap maupun penyerang. Selain teknik yang jempolan, Pepe punya eksekusi-eksekusi brilian.

Faktanya, sepanjang musim lalu dia bermain 31 kali di Premier League dengan memproduksi 5 gol. Dia juga hanya mampu membantu The Gunners mendapatkan Piala FA 2019/2020. Ketika Arsenal mengalahkan Liverpool di Community Shield, Pepe tidak ikut bermain maupun duduk di bench.

8. Dani Ceballos

Ceballos didatangkan pada 25 Juli 2019 dari Real Madrid dengan status pinjaman selama satu musim. Dia menjalani pertandingan pertama saat The Gunners menghadapi Burnley pada 17 Agustus 2019. Pada 3 Oktober 2020, dia mencetak gol pertama untuk Arsenal saat mengalahkan Standard Liege 4-0 pada pertandingan fase grup Liga Eropa. Pada 28 Juni 2020, dia mencetak gol kedua untuk Arsenal saat menghadapi Sheffield United di perempat final Piala FA.

Untuk musim 2020/2021, status Ceballos sudah dipermanenkan. "Sebenarnya saya sangat bahagia di Arsenal. Ini adalah klub di mana saya sudah memiliki pengalaman selama setahun. Jadi, akan sangat mudah untuk kembali. Saya tidak perlu beradaptasi dengan liga baru atau klub baru dengan pelatih dan pemain yang berbeda," kata Ceballos kepada Sky Sports.

9. Kieran Tierney

Dengan 25 juta pounds, Tierney bergabung dengan Arsenal dari Glasgow Celtic pada 8 Agustus 2019. Awalnya, pria Skotlandia itu kesulitan menembus skuad utama The Gunners. Tapi, ketika kompetisi dilanjutkan setelah pandemi Covid-19, Tierney mampu menampilkan permainan yang sangat bagus. Sepanjang 2019/2020, dia merumput 15 kali di Premier League.

10. Gabriel Martinelli



Dianggap sebagai salah satu pemain muda dengan masa depan cerah, Martinelli membutuhkan waktu adaptasi yang cukup. Jika sudah menemukan cara yang benar berada di sekeliling para pesepakbola terbaik di Premier League, Martinelli diyakini akan bisa menjadi bintang baru Arsenal.

"Dia masih muda, tapi memiliki gairah yang besar. Dia hanya perlu menumbuhkan keberanian untuk menjadi pemain yang menentukan di setiap pertandingan kami," ujar Mikel Arteta di situs resmi The Gunners.