Daftar ini memuat mereka yang sudah masuk tim inti. Bukan sekadar cadangan. Pada usia yang begitu muda.
Kylian Mbappe, Erling Haaland, Jadon Sancho, Vinicius Junior, Joao Felix adalah deretan bintang sepakbola yang sudah menunjukkan kemampuan mereka dan menjadi terkenal.
Semua yang lahir di abad ini, semuanya berusia di bawah 20 tahun, berikut adalah 20 pemain paling menjanjikan di dunia, yang semuanya membuat dampak di level tim utama atau akan diberi banyak peluang tim utama musim ini.
1. Alphonso Davies (19, Bayern Munich)
Dari kelahirannya di kamp pengungsi di Liberia hingga menjadi juara Eropa, kisah Davies layak dijadikan film. Sejak beralih dari pemain sayap ke bek kiri, pemain timnas Kanada ini telah membuktikan dirinya sebagai salah satu yang terbaik di dunia dalam posisinya. Musim lalu ia memainkan 43 pertandingan, membantu Bayern memenangkan semua gelar yang ditawarkan, memecahkan rekor kecepatan Bundesliga dan memenangkan rookie of the year.
2. Sergino Dest (19, Barcelona)
Pemain timnas AS itu bermain 39 pertandingan untuk Ajax setelah lulus dari akademi mereka sebelum bergabung dengan Barcelona musim panas ini. Dia melakukan debutnya untuk Blaugrana sebelum jeda internasional. Dia adalah bek kanan dengan teknik tinggi, berkarakter menyerang.
3. Rodrygo Goes (19, Real Madrid)
Seorang pemain sayap terampil yang mengincar banyak gol, Rodrygo bermain 29 kali untuk Real Madrid musim lalu, sementara ia juga mendapatkan caps Brasil pertamanya. Sekarang di tahun keduanya di Eropa, masih harus dilihat peran apa yang akan dia miliki dalam skuad Zinedine Zidane musim ini, setelah tampil dalam dua dari empat pertandingan mereka sejauh ini.
4. Takefusa Kubo (19, Villarreal, pinjaman dari Real Madrid)
Kubo, yang menghabiskan waktu di La Masia adalah sosok dengan bakat unik. Musim lalu, dengan status pinjaman di Real Mallorca, pemain timnas Jepang ini membuktikan bahwa dia memiliki kualitas untuk bermain di La Liga Santander dan, meskipun dia belum punya banyak menit musim ini, dia pasti akan menunjukkan bakat itu untuk Yellow Submarine dan Real Madrid.
5. Lee Kang-in (19, Valencia)
Playmaker Korea Selatan itu memberi pelatih Javi Gracia sesuatu yang berbeda di skuad Valencia dan setelah eksodus musim panas mereka, dia seharusnya menjadi pemain kunci musim ini. Valencia membutuhkan jasa Kang-in dengan catatan mampu menunjukkan kualitas yang membuatnya mendapatkan penghargaan Pemain Terbaik di Piala Dunia U-20.
6. Mason Greenwood (19, Manchester United)
Mematikan di depan gawang, 19 golnya musim lalu membantu Manchester United kembali ke Liga Champions. Lulusan akademi Old Trafford itu melakukan debutnya di Inggris pada September tetapi dipulangkan setelah melanggar aturan karantina, menunjukkan bahwa dia masih harus banyak belajar etika.
7. Eric Garcia (19, Manchester City)
Mantan pemain La Masia itu membuat 20 penampilan untuk tim Pep Guardiola musim lalu dan sudah dua kali dipanggil ke skuat Spanyol asuhan Luis Enrique. Menonjol bukan karena atribut fisiknya tetapi kecerdasan dan kemampuan bermain bola, dia adalah masa depan pertahanan Spanyol.
8. Bukayo Saka (19, Arsenal)
Produk akademi Arsenal, Saka telah berkembang dengan baik di bawah Mikel Arteta, yang telah menempatkannya di sejumlah posisi. Memiliki kecepatan yang hebat dan kemampuan untuk membuat perbedaan, dia baru-baru ini melakukan debut penuhnya di timnas Inggris.
9. Benoit Badiashile (19, AS Monaco)
Salah satu bek tengah top masa depan lainnya dari Prancis. Dia telah dikaitkan dengan klub-klub seperti Real Madrid dan Valencia tetapi sangat diperlukan oleh bos Monaco Niko Kovac. Dia telah mencetak dua gol musim ini dan menunjukkan keberanian dan kepemimpinan melebihi usianya.
10. Reinier Jesus (18, Borussia Dortmund, pinjaman dari Real Madrid)
Gelandang serang yang tidak banyak bermain untuk tim utama Flamengo, tetapi dia masih melakukan cukup banyak hal untuk memenangkan Brasileirao dan Copa Libertadores sambil menarik perhatian di Eropa. Real Madrid membayar hampir 30 juta euro untuknya dan setelah setengah musim di Castilla, dia akan menghabiskan dua tahun ke depan di Borussia Dortmund, tempat yang ideal untuk melanjutkan perkembangannya.
11. Ryan Gravenberch (18, Ajax)
Seorang gelandang tengah dengan fisik yang bagus, ia menjadi pemain termuda Ajax ketika melakukan debutnya hanya dalam usia 16 tahun 130 hari pada September 2018. Sekarang, setelah kepergian Donny van de Beek, ia telah membuktikan dirinya sebagai pemain reguler untuk Erik ten Hag, dan di musim panas dia memperpanjang kontrak di Ajax hingga 2023.
12. Mohammed Ihatteren (18, PSV)
Seorang pemain kreatif yang berani menggiring bola, Ihattaren mencetak sembilan gol dan sembilan assist musim lalu untuk PSV. Sudah bermain tujuh kali untuk Belanda, tidak lama lagi kita akan melihat dia menunjukkan bakatnya di salah satu liga besar Eropa.
13. Gabriel Veron (18, Palmeiras)
Dinamai Juan Sebastian Veron baru, penyerang berbakat ini adalah salah satu prospek yang paling dicari di Brasil. Tahun lalu dia membantu Brasil memenangkan Piala Dunia U-17 dan dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Turnamen.
14. Fabio Silva (18, Wolverhampton Wanderers)
Pemain termuda yang menjalani debut sekaligus pencetak gol termuda Porto, striker Portugal itu juga merupakan rekrutan termahal Wolves setelah bergabung musim panas ini seharga 40 juta euro. Sebuah bayaran yang mengesankan setelah mencatatkan hanya tiga gol dan dua assist untuk Dragons.
15. Giovanni Reyna (18, Borussia Dortmund)
Putra legenda Amerika Serikat Claudio Reyna, Giovanni sudah bersinar musim ini dengan dua gol dan empat assist dalam lima start. Christian Pulisic mungkin telah pergi tahun lalu, tetapi Signal Iduna Park masih memiliki Captain America.
16. Rayan Cherki (17, Lyon)
Prospek lainnya dari akademi terkenal Lyon, Cherki mempertontonkan kehebatannya di Piala Prancis musim lalu, mencetak dua gol dan memberi assist dalam waktu kurang dari setengah jam dalam kemenangan 4-3 melawan Nantes. Meski masih muda, sang playmaker sudah sering disuplai bola rekannya.
17. Pedri (17, Barcelona)
Pemain dengan trik hebat kelahiran Pulau Canary ini sudah mendapatkan menit bermain di tim utama Ronald Koeman di La Liga Santander. Di atas lapangan, sang gelandang menunjukkan kualitasnya, bermain dengan nyaman, dan dianggap sebagai bagian penting dari masa depan timnas Spanyol.
18. Jude Bellingham (17, Borussia Dortmund)
Meskipun masih muda, mantan pemain Birmingham City telah memensiunkan nomor bajunya. Setelah menjadi debutan dan pencetak gol termuda klub, ia bergabung dengan Dortmund seharga 23 juta euro dan telah memainkan lima pertandingan, mencetak satu gol.
19. Eduardo Camavinga (17, Rennes)
Seorang gelandang dengan semua atribut untuk mendominasi permainan modern: fisik, kecerdasan, kreativitas, dan banyak lagi. Pada bulan September ia menjadi pemain termuda Prancis sejak 1945 dan baru-baru ini juga menjadi pencetak gol termuda mereka selama lebih dari satu abad. Semua klub top Eropa akan mengawasi Camavinga.
20. Ansu Fati (17, Barcelona)
Lulusan La Masia ini menggemparkan dunia sepak bola, menjadi pencetak gol termuda dalam sejarah Liga Champions, Barcelona dan tim nasional Spanyol.
Semua yang lahir di abad ini, semuanya berusia di bawah 20 tahun, berikut adalah 20 pemain paling menjanjikan di dunia, yang semuanya membuat dampak di level tim utama atau akan diberi banyak peluang tim utama musim ini.
BACA ANALISIS LAINNYA
Penjelasan Lengkap Project Big Picture, Diusulkan MU dan Liverpool Ditolak Liga Premier
Penjelasan Lengkap Project Big Picture, Diusulkan MU dan Liverpool Ditolak Liga Premier
BACA FEATURE LAINNYA
7 Stadion Sepak Bola Terunik di Dunia
7 Stadion Sepak Bola Terunik di Dunia
3. Rodrygo Goes (19, Real Madrid)
Seorang pemain sayap terampil yang mengincar banyak gol, Rodrygo bermain 29 kali untuk Real Madrid musim lalu, sementara ia juga mendapatkan caps Brasil pertamanya. Sekarang di tahun keduanya di Eropa, masih harus dilihat peran apa yang akan dia miliki dalam skuad Zinedine Zidane musim ini, setelah tampil dalam dua dari empat pertandingan mereka sejauh ini.
Kubo, yang menghabiskan waktu di La Masia adalah sosok dengan bakat unik. Musim lalu, dengan status pinjaman di Real Mallorca, pemain timnas Jepang ini membuktikan bahwa dia memiliki kualitas untuk bermain di La Liga Santander dan, meskipun dia belum punya banyak menit musim ini, dia pasti akan menunjukkan bakat itu untuk Yellow Submarine dan Real Madrid.
5. Lee Kang-in (19, Valencia)
Playmaker Korea Selatan itu memberi pelatih Javi Gracia sesuatu yang berbeda di skuad Valencia dan setelah eksodus musim panas mereka, dia seharusnya menjadi pemain kunci musim ini. Valencia membutuhkan jasa Kang-in dengan catatan mampu menunjukkan kualitas yang membuatnya mendapatkan penghargaan Pemain Terbaik di Piala Dunia U-20.
6. Mason Greenwood (19, Manchester United)
Mematikan di depan gawang, 19 golnya musim lalu membantu Manchester United kembali ke Liga Champions. Lulusan akademi Old Trafford itu melakukan debutnya di Inggris pada September tetapi dipulangkan setelah melanggar aturan karantina, menunjukkan bahwa dia masih harus banyak belajar etika.
7. Eric Garcia (19, Manchester City)
Mantan pemain La Masia itu membuat 20 penampilan untuk tim Pep Guardiola musim lalu dan sudah dua kali dipanggil ke skuat Spanyol asuhan Luis Enrique. Menonjol bukan karena atribut fisiknya tetapi kecerdasan dan kemampuan bermain bola, dia adalah masa depan pertahanan Spanyol.
8. Bukayo Saka (19, Arsenal)
Produk akademi Arsenal, Saka telah berkembang dengan baik di bawah Mikel Arteta, yang telah menempatkannya di sejumlah posisi. Memiliki kecepatan yang hebat dan kemampuan untuk membuat perbedaan, dia baru-baru ini melakukan debut penuhnya di timnas Inggris.
9. Benoit Badiashile (19, AS Monaco)
Salah satu bek tengah top masa depan lainnya dari Prancis. Dia telah dikaitkan dengan klub-klub seperti Real Madrid dan Valencia tetapi sangat diperlukan oleh bos Monaco Niko Kovac. Dia telah mencetak dua gol musim ini dan menunjukkan keberanian dan kepemimpinan melebihi usianya.
10. Reinier Jesus (18, Borussia Dortmund, pinjaman dari Real Madrid)
Gelandang serang yang tidak banyak bermain untuk tim utama Flamengo, tetapi dia masih melakukan cukup banyak hal untuk memenangkan Brasileirao dan Copa Libertadores sambil menarik perhatian di Eropa. Real Madrid membayar hampir 30 juta euro untuknya dan setelah setengah musim di Castilla, dia akan menghabiskan dua tahun ke depan di Borussia Dortmund, tempat yang ideal untuk melanjutkan perkembangannya.
11. Ryan Gravenberch (18, Ajax)
Seorang gelandang tengah dengan fisik yang bagus, ia menjadi pemain termuda Ajax ketika melakukan debutnya hanya dalam usia 16 tahun 130 hari pada September 2018. Sekarang, setelah kepergian Donny van de Beek, ia telah membuktikan dirinya sebagai pemain reguler untuk Erik ten Hag, dan di musim panas dia memperpanjang kontrak di Ajax hingga 2023.
12. Mohammed Ihatteren (18, PSV)
Seorang pemain kreatif yang berani menggiring bola, Ihattaren mencetak sembilan gol dan sembilan assist musim lalu untuk PSV. Sudah bermain tujuh kali untuk Belanda, tidak lama lagi kita akan melihat dia menunjukkan bakatnya di salah satu liga besar Eropa.
13. Gabriel Veron (18, Palmeiras)
Dinamai Juan Sebastian Veron baru, penyerang berbakat ini adalah salah satu prospek yang paling dicari di Brasil. Tahun lalu dia membantu Brasil memenangkan Piala Dunia U-17 dan dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Turnamen.
14. Fabio Silva (18, Wolverhampton Wanderers)
Pemain termuda yang menjalani debut sekaligus pencetak gol termuda Porto, striker Portugal itu juga merupakan rekrutan termahal Wolves setelah bergabung musim panas ini seharga 40 juta euro. Sebuah bayaran yang mengesankan setelah mencatatkan hanya tiga gol dan dua assist untuk Dragons.
15. Giovanni Reyna (18, Borussia Dortmund)
Putra legenda Amerika Serikat Claudio Reyna, Giovanni sudah bersinar musim ini dengan dua gol dan empat assist dalam lima start. Christian Pulisic mungkin telah pergi tahun lalu, tetapi Signal Iduna Park masih memiliki Captain America.
16. Rayan Cherki (17, Lyon)
Prospek lainnya dari akademi terkenal Lyon, Cherki mempertontonkan kehebatannya di Piala Prancis musim lalu, mencetak dua gol dan memberi assist dalam waktu kurang dari setengah jam dalam kemenangan 4-3 melawan Nantes. Meski masih muda, sang playmaker sudah sering disuplai bola rekannya.
17. Pedri (17, Barcelona)
Pemain dengan trik hebat kelahiran Pulau Canary ini sudah mendapatkan menit bermain di tim utama Ronald Koeman di La Liga Santander. Di atas lapangan, sang gelandang menunjukkan kualitasnya, bermain dengan nyaman, dan dianggap sebagai bagian penting dari masa depan timnas Spanyol.
18. Jude Bellingham (17, Borussia Dortmund)
Meskipun masih muda, mantan pemain Birmingham City telah memensiunkan nomor bajunya. Setelah menjadi debutan dan pencetak gol termuda klub, ia bergabung dengan Dortmund seharga 23 juta euro dan telah memainkan lima pertandingan, mencetak satu gol.
19. Eduardo Camavinga (17, Rennes)
Seorang gelandang dengan semua atribut untuk mendominasi permainan modern: fisik, kecerdasan, kreativitas, dan banyak lagi. Pada bulan September ia menjadi pemain termuda Prancis sejak 1945 dan baru-baru ini juga menjadi pencetak gol termuda mereka selama lebih dari satu abad. Semua klub top Eropa akan mengawasi Camavinga.
20. Ansu Fati (17, Barcelona)
Lulusan La Masia ini menggemparkan dunia sepak bola, menjadi pencetak gol termuda dalam sejarah Liga Champions, Barcelona dan tim nasional Spanyol.