Berita

Mengapa Lamine Yamal Tidak Ikut Rayakan Kemenangan La Liga Barcelona

Lamine Yamal memilih meninggalkan lapangan saat Barcelona merayakan kemenangan La Liga.

Barcelona meraih treble domestik setelah kemenangan dramatis di Derby Catalan. Gol indah dari Lamine Yamal menjadi penentu kemenangan saat tim asuhan Hansi Flick memastikan gelar La Liga. Kemenangan 1-0 atas Espanyol, yang masih berjuang menghindari degradasi, seharusnya menjadi alasan untuk merayakan. Namun, Yamal terlihat langsung menuju lorong setelah memeluk manajernya.

Baca juga : Cedera Lobotka, Napoli Hadapi Juventus Tanpa Gelandang Andalan

Setelah pertandingan, ketika tim lain merayakan di lapangan, Flick terlihat marah dan segera memerintahkan para pemainnya untuk meninggalkan lapangan. Espanyol bahkan menyalakan sprinkler untuk mengganggu perayaan mereka, tetapi Yamal tampaknya satu-satunya yang mengikuti instruksi Flick, menyadari bahwa lebih baik segera meninggalkan lapangan mengingat sejarah buruk antara kedua klub.

Insiden di Luar Stadion

Sebelum peluit akhir, ketegangan sudah terasa di Derby Catalan. Sebuah insiden mengerikan terjadi di luar stadion ketika sebuah mobil menabrak kerumunan penggemar, menyebabkan pertandingan sempat dihentikan. Laporan dari Spanyol menyebutkan 15 orang terluka dalam kejadian tersebut, yang masih dalam penyelidikan. Polisi Catalan tidak percaya kecelakaan itu disengaja, melainkan pengemudi - seorang wanita - kehilangan kendali atas kendaraannya.

Untungnya, cedera yang dialami tidak dianggap serius. Tujuh ambulans merespons kejadian tersebut, dengan beberapa korban dibawa ke rumah sakit untuk perawatan. Perayaan gelar Barca pada Kamis malam pun ternoda oleh insiden ini.

Flick sebelumnya sudah memperingatkan pemainnya tentang pentingnya menunjukkan rasa hormat jika mereka memenangkan gelar, meskipun dalam situasi yang gemilang. Dalam wawancara pra-pertandingannya, Flick menekankan pentingnya fokus pada permainan dan menunjukkan rasa hormat apapun yang terjadi.

Statistik penting menunjukkan bahwa Barcelona kini telah memenangkan 99 trofi sejak didirikan pada tahun 1899, hanya tiga trofi di belakang Real Madrid yang memiliki 102 trofi.

Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!