Negosiasi Pertukaran N'Dicka-Kone Antara Roma dan Marseille Terhenti, Ini Sebabnya
Ditulis oleh Akbar PerkasaNegosiasi pertukaran pemain antara Roma dan Marseille untuk N'Dicka dan Koné terhenti karena perbedaan valuasi.
Negosiasi antara AS Roma dan Olympique Marseille mengenai pertukaran langsung antara Evan N'Dicka dan Ismael Koné dilaporkan mengalami kebuntuan. Ide ini sebenarnya baru muncul tadi malam, namun tampaknya tidak akan berlanjut setelah hari ini.
Baca juga : Cedera Lobotka, Napoli Hadapi Juventus Tanpa Gelandang Andalan
Menurut pakar transfer Sky Sport Italia, Gianluca Di Marzio, kedua klub memiliki penilaian yang sangat berbeda mengenai para pemain tersebut. Hal ini membuat pertukaran langsung menjadi hampir mustahil, sehingga seluruh ide ini bisa segera ditinggalkan.
AS Roma menghadapi masalah waktu yang serius, karena mereka harus melakukan penjualan sebelum batas waktu 30 Juni untuk menghindari sanksi Financial Fair Play. Dengan pemikiran tersebut, mereka tidak bisa membuang waktu pada negosiasi yang masih jauh dari menemukan titik temu.
Bek N'Dicka sebenarnya bisa menjadi kandidat yang baik untuk dilepas dari buku mereka karena dia tiba sebagai agen bebas hanya dua tahun lalu, sehingga mewakili keuntungan murni.
Sementara itu, Koné kembali ke Olympique Marseille setelah masa pinjaman enam bulan dengan Stade Rennes.
Perbedaan Valuasi Pemain
Salah satu alasan utama terhentinya negosiasi ini adalah perbedaan valuasi antara kedua klub. Roma dan Marseille tampaknya tidak dapat menyepakati nilai yang setara untuk N'Dicka dan Koné, yang membuat pertukaran ini menjadi lebih rumit.
Roma mungkin melihat N'Dicka sebagai aset berharga yang bisa memberikan keuntungan finansial, sementara Marseille mungkin memiliki pandangan berbeda terhadap nilai Koné setelah masa pinjamannya di Rennes.
Implikasi Finansial dan Strategi Klub
Bagi Roma, menjual N'Dicka sebelum batas waktu 30 Juni sangat penting untuk menjaga keseimbangan keuangan klub dan menghindari sanksi dari Financial Fair Play. Ini adalah langkah strategis yang harus diambil dengan hati-hati.
Di sisi lain, Marseille harus mempertimbangkan apakah Koné dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi tim setelah kembali dari masa pinjaman. Keputusan ini tidak hanya didasarkan pada aspek finansial, tetapi juga pada strategi jangka panjang klub.
Dengan situasi yang ada, baik Roma maupun Marseille harus mempertimbangkan kembali langkah mereka dan mungkin mencari alternatif lain untuk mencapai tujuan masing-masing.
Negosiasi yang terhenti ini menunjukkan betapa kompleksnya dunia transfer sepak bola, di mana banyak faktor yang harus dipertimbangkan sebelum mencapai kesepakatan.
Kedua klub harus segera mengambil keputusan, mengingat batas waktu yang semakin dekat dan tekanan finansial yang ada.
Apakah akan ada solusi lain yang muncul, atau akankah kedua klub mencari opsi lain di pasar transfer? Hanya waktu yang akan menjawab.
Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!