Apa yang Bisa Diberikan Joao Pedro ke Chelsea, Pemain yang Dihargai Hampir Rp 1 Triliun
Ditulis oleh Akbar PerkasaRingkasan Berita
-
Chelsea resmi merekrut Joao Pedro dari Brighton dengan nilai transfer Rp960 miliar.
-
Joao Pedro diharapkan memainkan peran taktis penting di bawah asuhan Enzo Maresca.
-
Pedro bisa mengubah permainan Chelsea dengan keterampilan sebagai false nine yang cerdas.
Chelsea resmi mendatangkan Joao Pedro dari Brighton dengan nilai transfer Rp960 miliar.
Joao Pedro: Tambahan Baru di Chelsea
Chelsea telah menyelesaikan transfer Joao Pedro dari Brighton dengan nilai sekitar Rp960 miliar. Gelandang serang asal Brasil ini berpotensi tampil di Piala Dunia Antarklub, di mana Chelsea akan menghadapi Palmeiras di perempat final. Pedro diprediksi memainkan peran taktis penting di bawah asuhan Enzo Maresca.
Baca juga : Prediksi dan Analisis Pertandingan Bologna vs Parma | 4 Desember 2025
Anda mungkin terkejut, Chelsea kembali menambah amunisi baru — kali ini Joao Pedro, yang baru saja menyelesaikan musim impresif di Brighton. Menurut The Athletic, Chelsea membayar lebih dari Rp960 miliar untuk mendatangkan Joao Pedro dari Seagulls. Pemain berusia 23 tahun ini diharapkan menandatangani kontrak selama tujuh tahun.
Sejak pengambilalihan Todd Boehly, Chelsea mengadopsi strategi merekrut banyak talenta muda setiap jendela transfer — pemain dengan potensi berkembang dan nilai jual kembali. Joao Pedro memenuhi kriteria tersebut, dan dia juga membawa sesuatu yang baru ke dalam skuad Enzo Maresca.
Mengapa Joao Pedro Bisa Mengubah Permainan di Chelsea
Sekilas, dia mungkin terlihat seperti striker lain yang dibawa untuk mengatasi masalah serangan Chelsea. Namun, keterampilan Joao Pedro menonjol. Dia bisa bermain di depan sebagai No. 9 tradisional atau turun lebih dalam sebagai striker kedua atau gelandang serang, bergerak ke ruang di belakang striker.
Di Brighton, dia membuat jejak dengan pergerakan tanpa bola yang cerdas, menciptakan opsi umpan dan menarik bek untuk membuka ruang bagi rekan setimnya. Selain Cole Palmer, tidak ada yang menawarkan kombinasi visi, umpan, dribbling, dan kecerdasan taktis seperti itu di skuad Maresca.
Ini mencerminkan peran yang dimainkan Firmino di Liverpool di bawah Jürgen Klopp — mengenakan No. 9 tetapi berfungsi lebih sebagai false nine, menarik bek keluar dari posisi dan memungkinkan Salah atau Mane untuk bersinar. Tujuannya bukan untuk menyebut Joao Pedro lebih baik dari Firmino, tetapi untuk menyoroti jenis peran serupa yang bisa dia mainkan di Stamford Bridge.
Bagaimana Maresca Mungkin Mengintegrasikannya
Joao Pedro kemungkinan tidak direkrut untuk menjadi titik fokus Chelsea di depan. Sebaliknya, harapkan dia beroperasi di belakang penyerang tengah, bergerak melebar atau ke tengah untuk menghubungkan permainan. Di Brighton, dia sering bergerak ke saluran kiri untuk menciptakan kelebihan.
Maresca menyukai penguasaan bola yang lama untuk memecah pertahanan lawan, dan posisi serta pergerakan Joao Pedro akan membantu menciptakan jalur tersebut — memungkinkan pemain dari belakang, seperti bek sayap atau gelandang, untuk maju. Dia mungkin bukan dorongan utama serangan tetapi, secara strategis, dia bisa menjadi busur yang meluncurkan anak panah.
Dan, tentu saja, dia bisa menyelesaikan peluang, membawa ancaman gol langsung juga.
Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!
- Tag :
- Chelsea
- Joao Pedro