Arda Guler Dikecam Meski Real Madrid Menang 2-1 atas Marseille
Ditulis oleh Bola ManiaRingkasan Berita
-
Arda Guler mendapat kritik tajam meski Real Madrid menang 2-1 atas Marseille di Liga Champions UEFA 2025-26.
-
Kesalahan Guler berujung gol Marseille, membuat penggemar kecewa dan melampiaskan kritik di media sosial.
-
Manajer Xabi Alonso tetap yakin pada potensi Guler meski mengakui kesalahan pemain muda ini di pertandingan.
Fans kritik Arda Guler meski Real Madrid menang 2-1 melawan Marseille di Liga Champions.
Arda Guler Mendapat Kritik Pedas
Real Madrid berhasil meraih kemenangan 2-1 atas Olympique de Marseille dalam pertandingan pembuka Liga Champions UEFA musim 2025-26. Namun, kemenangan ini diwarnai dengan kritik tajam terhadap salah satu bintang mereka, Arda Guler. Meski timnya menang, performa Guler dianggap mengecewakan oleh para penggemar.
Baca juga : Prediksi dan Analisis Pertandingan Bologna vs Parma | 4 Desember 2025
Gol pertama Marseille dicetak oleh Timothy Weah pada menit ke-22, mengejutkan publik Santiago Bernabeu. Namun, dua penalti dari Kylian Mbappe pada menit ke-28 dan 81 memastikan kemenangan bagi Real Madrid. Sementara Mbappe mendapatkan pujian, Guler justru menjadi sasaran kritik karena kesalahannya yang berujung gol untuk Marseille.
Guler kehilangan bola yang kemudian dimanfaatkan Mason Greenwood untuk memberikan umpan kepada Weah. Selain itu, statistik menunjukkan Guler gagal menyelesaikan dribel, hanya menyelesaikan dua dari lima umpan silang (40%), memenangkan empat dari 11 duel (36%), dan kehilangan bola tiga kali.
Reaksi Penggemar di Media Sosial
Setelah Dani Carvajal menerima kartu merah langsung pada menit ke-72, Guler digantikan oleh Raul Asencio. Penggemar pun melampiaskan kekecewaan mereka di media sosial. Salah satu pengguna menulis, "Arda Guler adalah talenta paling overrated saat ini. Saudara Lamine Yamal lebih baik darinya."
Pengguna lain menambahkan, "(Carlo) Ancelotti benar tentang Arda Guler. Dia selalu menghilang di pertandingan besar." Komentar-komentar ini menunjukkan betapa frustrasinya para penggemar dengan penampilan Guler.
Beberapa penggemar bahkan menyebut Guler sebagai "sampah" dan "tidak cocok untuk pertandingan besar." Kritikan ini menunjukkan bahwa ekspektasi terhadap Guler sangat tinggi, namun penampilannya belum memenuhi harapan.
Dengan kembalinya Jude Bellingham dari cedera, Guler harus berjuang keras untuk mempertahankan posisinya di tim utama Real Madrid. Persaingan di lini tengah semakin ketat, dan Guler harus membuktikan kemampuannya.
Dalam konferensi pers setelah pertandingan, manajer Real Madrid, Xabi Alonso, menyatakan bahwa timnya berada di jalur yang benar dan akan tampil lebih baik di pertandingan-pertandingan mendatang. Alonso juga menyoroti kesalahan Guler, namun tetap yakin bahwa pemain muda ini memiliki potensi besar.
Alonso menambahkan bahwa Guler membuat terlalu banyak sentuhan, yang menyebabkan kesalahan tersebut. Namun, dia percaya bahwa Guler layak untuk diinvestasikan dan berada di jalur yang tepat.
Real Madrid akan melanjutkan aksi mereka di LaLiga melawan RCD Espanyol pada Sabtu mendatang. Pertandingan ini akan menjadi kesempatan bagi Guler untuk membuktikan diri dan memperbaiki penampilannya.
Dengan dukungan dari manajer dan rekan setim, Guler diharapkan dapat bangkit dan menunjukkan kualitasnya di lapangan. Meski kritik datang bertubi-tubi, perjalanan kariernya masih panjang dan penuh peluang.
Para penggemar berharap Guler dapat belajar dari kesalahannya dan tampil lebih baik di pertandingan-pertandingan berikutnya. Dengan kerja keras dan determinasi, Guler bisa membalikkan keadaan dan membuktikan bahwa dia layak berada di Real Madrid.
Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!