Italia Terancam Sanksi FIFA Akibat Insiden Saat Laga Melawan Israel
Ditulis oleh Akbar PerkasaItalia menghadapi kemungkinan sanksi dari FIFA setelah insiden saat pertandingan melawan Israel.
Italia mungkin menghadapi sanksi dari FIFA setelah para penggemar mereka mencemooh lagu kebangsaan Israel sebelum pertandingan kualifikasi Piala Dunia. Kemenangan 3-0 yang diraih Italia pada Selasa malam tersebut secara efektif mengakhiri harapan Israel untuk lolos ke Piala Dunia 2026. Israel harus memenangkan kedua pertandingan mereka dan berharap Italia kalah dalam kedua pertandingan mereka, ditambah dengan selisih gol 15, untuk lolos ke babak play-off.
Baca juga : Prediksi dan Analisis Pertandingan Bologna vs Parma | 4 Desember 2025
Insiden Sebelum Pertandingan
Sebelum kemenangan tersebut, para penggemar Italia mencemooh lagu kebangsaan Israel yang dimainkan sebelum pertandingan. Lebih dari 70.000 orang dilaporkan telah tewas oleh pasukan Israel di Gaza sejak awal perang Israel terhadap Palestina pada Oktober 2023. Kesepakatan gencatan senjata telah disepakati antara Israel dan Hamas - kelompok yang menguasai Jalur Gaza - minggu lalu, yang termasuk pertukaran sandera.
Perang dimulai setelah Hamas menyerbu Israel dan menewaskan sekitar 1.200 orang, serta mengambil sekitar 250 sandera. Serangan Israel terhadap Gaza sejak saat itu dinyatakan sebagai genosida oleh komisi Perserikatan Bangsa-Bangsa, dengan Gaza juga memenuhi ketiga kriteria PBB untuk kelaparan.
Reaksi dan Potensi Sanksi
Asosiasi Pelatih Sepak Bola Italia (AIAC) menulis surat terbuka pada bulan Agustus yang menyerukan agar Israel ditangguhkan sementara dari sepak bola internasional. Kembali pada November 2021, Skotlandia didenda £8,024 setelah sebagian pendukung mereka mencemooh lagu kebangsaan Israel sebelum kemenangan 3-2 mereka di Hampden Park. Mereka juga dikenai sanksi karena menampilkan apa yang digambarkan sebagai 'bendera yang tidak pantas', yang diyakini sebagai bendera Palestina.
Empat tahun kemudian, masih harus dilihat apakah Italia akan menghadapi sanksi serupa. FIFA mencatat pelanggaran aturan mereka dalam kasus Skotlandia sebagai berikut: "Ketertiban dan keamanan di pertandingan (gangguan selama lagu kebangsaan, penggunaan objek - bendera - untuk menyampaikan pesan yang tidak sesuai untuk acara olahraga)."
Insiden ini menyoroti bagaimana olahraga dan politik sering kali saling terkait, dan bagaimana tindakan para penggemar dapat berdampak pada reputasi dan sanksi yang diterima oleh tim nasional mereka.
Italia kini harus menunggu keputusan dari FIFA mengenai insiden tersebut. Apakah mereka akan menghadapi hukuman yang sama seperti yang dialami Skotlandia beberapa tahun lalu? Atau apakah FIFA akan mempertimbangkan situasi politik yang lebih luas dalam membuat keputusan mereka?
Bagaimanapun, insiden ini menjadi pengingat bahwa sepak bola, meskipun sering dianggap sebagai permainan global yang menyatukan, tidak kebal terhadap ketegangan politik dan sosial yang ada di dunia.
Para penggemar dan tim nasional harus menyadari bahwa tindakan mereka di lapangan dapat memiliki konsekuensi yang jauh melampaui hasil pertandingan itu sendiri.
Dengan perhatian dunia tertuju pada keputusan FIFA, Italia dan para penggemarnya mungkin harus menghadapi konsekuensi dari tindakan mereka. Ini adalah momen refleksi bagi semua pihak yang terlibat dalam sepak bola internasional.
Apakah insiden ini akan mempengaruhi hubungan antara Italia dan Israel di masa depan? Hanya waktu yang akan menjawab.
Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!