Capello Kritik Conte atas Hasil Buruk Napoli di Liga Champions

Fabio Capello menyebut masalah psikologis sebagai penyebab hasil buruk Napoli di Liga Champions.

Masalah Psikologis Napoli di Liga Champions

Fabio Capello mengemukakan bahwa Antonio Conte tidak mampu menyampaikan 'kekuatan' dan 'ketenangan' kepada tim Napoli di Liga Champions. Menurut Capello, ini adalah masalah psikologis yang mempengaruhi performa tim. Napoli memang memimpin klasemen Serie A dengan poin yang sama dengan Milan, tetapi mereka menjadi klub Serie A dengan peringkat terendah di Liga Champions. Musim ini, Partenopei kalah dalam tiga pertandingan tandang di Eropa, kebobolan 10 gol jauh dari Stadio Maradona. Kekalahan terbaru mereka terjadi saat melawan Benfica yang diasuh José Mourinho pada hari Rabu.

Baca juga : Prediksi dan Analisis Pertandingan Palestina vs Arab Saudi | 11 Desember 2025

Analisis Capello tentang Conte dan Napoli

Capello berpendapat bahwa mungkin Conte tidak mampu menularkan ketenangan dan kekuatan kepada para pemain seperti yang dilakukannya di liga domestik. 'Mungkin Conte tidak bisa menyampaikan ketenangan dan kekuatan itu kepada para pemain seperti yang dilakukannya di liga,' kata Capello kepada Gazzetta. Mantan pelatih Italia itu merasa bahwa hasil buruk Napoli di Liga Champions bukan karena masalah taktik. 'Saya tidak berpikir begitu. Jika Anda mendominasi di Italia atau Inggris, liga-liga di mana Conte pernah menang, itu berarti Anda memberikan sesuatu yang positif dalam sistem permainan Anda,' ujarnya. 'Menurut saya, ini lebih merupakan masalah psikologis. Ketika Anda bermain di kompetisi Eropa, Anda harus yakin dengan kekuatan Anda, menemukan ketenangan tertentu, dan mengambil risiko tanpa takut untuk berani,' lanjutnya. 'Mungkin, Antonio, melihat hasil yang didapatnya di Eropa, tidak mampu menyampaikan hal ini kepada tim.'

Napoli akan mengunjungi Kopenhagen dan menjamu Chelsea dalam dua pertandingan fase liga terakhir pada Januari 2026. Partenopei membutuhkan setidaknya satu kemenangan untuk mengamankan tempat di babak playoff knockout. Pada putaran terakhir Liga Champions, Inter kalah dari Liverpool di kandang, sementara Juventus dan Atalanta mengalahkan Pafos dan Chelsea, masing-masing.

Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!