Lucao do Break
Libero.id - Normalnya, selebrasi dilakukan pemain sepakbola saat mencetak gol, menjuarai kompetisi atau turnamen, serta berhasil mematahkan tendangan penalti bagi penjaga gawang. Tapi, bagaimana jika selebrasi dilakukan hanya karena menjadi Man of teh Match? Pemain di Brasil ini punya kisah uniknya.
Pemain yang dimaksud adalah Lucas Vinicius Goncalves Silva, atau yang kerap disebut "Lucao do Break". Ini terjadi akhir pekan lalu di pertandingan Campeonato Paulista yang melibatkan klubnya, Guarani, dengan Ponte Preta.
Lucao tidak bisa menutupi kegembiraannya saat dinobatkan sebagai MOTM setelah mencetak gol pembuka dari kemenangan 3-0 Guarani. Dia mengambil ikat kepala asal Suku Indian Apache, kemudian melakukan wawancara dengan stasiun televisi pemegang hak siar pertandingan.
Aksi Lucao ditutup dengan sebuah tarian di lapangan hijau. Itu menari dalam arti yang sebenarnya, bergaya hip hop seperti julukannya "Lucao do Break" (Lucao the Break).
E teve break do Lucão do Break depois do Guarani vencer a Ponte Preta, hein?! pic.twitter.com/aeNeyGghM8
— TNT Sports Brasil (@TNTSportsBR) February 20, 2022
Pemain yang banyak menghabiskan waktu bermainnya di klub-klub Amerika Latin itu punya banyak alasan untuk bahagia. Pasalnya, Guarani sekarang hanya tertinggal empat poin di belakang klub raksasa, Corinthians, di Grup A di turnamen negara bagian Sao Paulo, Campeonato Paulista.
Dalam kompetisi pembuka sebelum Liga Brasil itu, Lucao sudah mencetak dua gol dari delapan pertandingan. Ini juga merupakan gol pertamanya sejak akhir bulan lalu saat menghadapi Sao Paulo.
Pemilik nomor punggung 10 itu sebetulnya bukan kali pertama melalukan selebrasi dengan menari hip hop dengan ikat kepala Suku Indian Apache. Pada pertandingan-pertandingan sebelumnya, dia juga beberapa kali melalukannya. Itu sudah menjadi di khas Lucao di pertandingan.
É O BREAK! ?
CRAQUE DA RODADA! ?
Lucão do Break foi considerado o craque de toda a 8ª rodada do @paulistao!
Que moral, hein cacique!?
?: Thomaz Marostegan/Guarani FC pic.twitter.com/Se42GptEDC
— Guarani Futebol Clube (@guaranifc) February 21, 2022
(mochamad rahmatul haq/anda)
Media Malaysia Soroti 9 Pemain Timnas Indonesia yang Pilih Ikut Pendidikan Polisi
Di Malaysia, mimpi pemain muda gabung Real Madrid. Di Indonesia, jadi Polisi.Tegas! Termasuk Rumput, PSSI Pasti Benahi JIS Sesuai Arahan FIFA
PSSI pastikan jalankan semua rekomendasi FIFA.Sindir Pemain Timnas yang Daftar Polisi? Marselino Ferdinan Pose jadi Maling
Ada-ada saja ulah pemuda Indonesia yang satu ini.Piala AFF U-23 2023 di Depan Mata, 4 Pemain Timnas ini Justru Ikut Pendidikan Polisi
Cita-cita pemain itu seharusnya main di Real Madrid. Bukan jadi Polisi atau PNS.Asnawi Mangkualam Berpakaian Layaknya Artis K-Pop, Ini Tanggapan Kocak Netizen
Makin terbiasa dengan budaya di Korsel wkwk...
Opini