Libero.id - Perkelahian besar antara 19 pemain pecah selama pertandingan Ligue 1 antara PSG dan Marseille setelah Neymar mendapatkan tekel horor.
Neymar membawa juara Ligue 1 itu unggul menjelang turun minum dengan penyelesaian tepat di dasar gawang. Namun dia mendapati dirinya ditekel secara keras pada pertengahan babak kedua ketika Samuel Gigot berusaha untuk memenangkan bola.
Gigot menjatuhkan penyerang Brasil itu setelah dia memainkan bola dan wasit Clement Turpin tidak ragu-ragu memberi Gigot perintah berbaris, tapi itu tidak cukup untuk memadamkan kemarahan rekan satu tim Neymar di PSG, yang dengan cepat mengerumuni bek berusia 29 tahun itu.
Dalam hitungan detik, sebanyak 19 pemain terlibat dalam keributan, dengan bek PSG Marquinhos terlibat dalam aksi saling dorong.
Dan tak lama setelah itu Gigot mendapat kartu merah.
Terlepas dari perkelahian kedua belah pihak, Gigot memang pantas mendapatkan kartu merah.
Meskipun mendapat tantangan, Neymar dengan berani terus maju sampai dia diganti dengan dua menit tersisa. PSG mempertahankan keunggulan 1-0 mereka untuk unggul tiga poin di puncak Ligue 1 sementara Marseille turun ke urutan keempat.
Opini