Permainan Sepakbola
Libero.id - Sepakbola telah menjadi olahraga paling populer di era modern. Untuk membuat pertandingan berlangsung menarik dan jauh dari kontroversi, dibutuhkan peraturan permainan yang diterapkan dengan benar.
Meski permainannya tampak sederhana, sepakbola memiliki sejumlah aturan yang wajib ditaati para pemain, ofisial, maupun penonton. Dalam sepakbola, terdapat setidaknya 21 peraturan yang wajib dipatuhi, terutama dalam pertandingan resmi level klub maupun tim nasional.
1. Jumlah Pemain
Sepakbola dimainkan dengan adanya dua tim yang bertanding. Setiap tim terdiri dari 11 pemain. Jika di lapangan anya tersisa kurang dari 7 pemain akibat kartu merah atau cedera, tim tersebut dianggap kalah.
2. Pemain Cadangan
Pemain cadangan adalah pemain yang akan menggantikan pemain utama. Jumlah pemain di bangku cadangan tergantung kompetisi. Contoh, Piala Dunia mengharuskan tim mempunyai cadangan 11 orang. Tapi, di liga domestik di seluruh dunia, umumnya 5-7 pemain cadangan, termasuk kiper.
3. Pergantian Pemain
Dulu, setiap tim hanya boleh melakukan 3 pergantian pemain. Tapi, sejak pandemi Covid-19 melanda dunia, pergantian yang diizinkan adalah 5 pemain.
4. Wasit
Wasiit adalah orang yang bertugas memimpin pertandingan, dan memberikan segala keputusan di dalam permainan sepakbola. Wasit berhak menentukan gol, pelanggaran, hingga menghentikan pertandingan. Dalam menjalankan tugasnya, wasit utama dibantu oleh 2 asisten wasit dan 1 ofisial keempat. Ada juga operator VAR.
5. Asisten Wasit dan Ofisial Keempat
Asisten wasit berjumlah 2 orang. Mereka sering disebut hakim garis, yang bertugas membantu wasit utama dalam menentukan off side, lemparan ke dalam, dan beragam pelanggaran lainnya. Sementara ofisial keempat berada di sisi lapangan untuk membantu teknis pergantian pemain, memberikan tambahan waktu, dan lain-lain.
6. Waktu Permainan
Lama waktu bermain sepakbola adalah 90 menit, dengan masing-masing babak berdurasi 45 menit. Jeda waktu antara babak pertama dan kedua, 15 menit. Ada juga waktu tambahan 2×15 menit jika pertandingan berakhir imbang dalam fase gugur dan wajib menentukan pemenang.
7. Lapangan
Lapangan standar FIFA memiliki lebar: 64-75 meter, panjang: 100-110 meter, luas daerah gawang: 18,35×5,5 meter, lingkar tengah: 9,15 meter, daerah penalti: 40,39×16,5 meter, dan titik penalti dengan garis gawang: 11 meter.
8. Bola
Bola harus berbentuk bulat, berbahan kulit, diameternya 68-71 cm, dan berat 396-453 gram.
9. Gawang
Gawang memiliki tinggi 2,44 meter dan lebar 7,32 meter.
10. Kapten Tim
Setiap tim yang bertanding wajib memiliki dan menunjuk kapten. Kapten bertugas untuk berdiskusi dengan wasit jika ada yang harus dibicarakan.
11. Kick-off
Kick-off dilakukan untuk memulai pertandingan, tim lawan baru kebobolan, memulai babak kedua, memulai babak tambahan waktu.
12. Gol
Gol terjadi ketika bola sepenuhnya sudah melewati garis gawang.
13. Bola Keluar
Out atau bola keluar, terjadi saat bola keluar garis lapangan. Jika bola keluar garis pada sisi lapangan, maka akan dilakukan lemparan ke dalam. Jika keluarnya di sisi gawang, akan dilakukan tendangan gawang atau tendangan sudut.
14. Lemparan ke Dalam
Lemparan ke dalam terjadi ketika bola keluar di sisi lapangan. Tim yang berhak mengambil lemparan ke dalam adalah klub yang tidak mengeluarkan bola. Cara melakukan lemparan ke dalam dilakukan dengan melempar dan menempatkan bola di atas kepala.
15. Tendangan Penalti
Tendangan penalti akan diberikan wasit kepada salah satu tim, jika ada pemain lawan yang dilanggar di kotak penalti. Tendangan penalti dilakukan pada titik yang sudah disediakan dalam kotak penalti dan langsung berhadapan dengan penjaga gawang.
16. Tendangan Sudut
Tendangan dilakukan dari sudut gawang. Ini terjadi jika bola keluar di garis sebelah gawang yang dilakukan oleh tim sendiri. Dan, tim lawan akan diberikan hadiah tendangan sudut.
17. Pelanggaran
Pelanggaran umumnya terjadi ketika bola menyentuh ke tangan atau handball, pelanggaran keras, menarik baju lawan, berkelahi, atau menghentikan lawan secara sengaja.
18. Kartu Kuning
Wasit bisa mengeluarkan kartu kuning jika terjadi pelanggaran cukup keras. Hal itu berfungsi sebagai penanda peringatan ke pemain agar tak melakukan pelanggaran serupa.
19. Kartu Merah
Jika pemain mendapat kartu merah, maka dia harus keluar dari lapangan. Kartu ini dikeluarkan ketika pemain mendapat dua kartu kuning. Bisa juga pemain langsung mendapat kartu merah ketika melakukan pelanggaran yang sangat keras dan berbahaya. Bisa juga hanball secara sengaja di dalam kotak penalti, atau penjaga gawang di luar kotak penalti.
20. Tendangan Bebas
Tendangan bebas tidak jarang dimanfaatkan tim untuk mencegah gol. Kesempatan ini diberikan ketika salah satu tim dilanggar oleh tim lawan. Tendangan ini dapat dilakukan dengan cara mengoper bola atau menendangnya langsung ke gawang.
21. Aturan Lemparan ke Dalam
Berbeda dengan tendangan bebas yang bisa langsung mencetak gol, lemparan ke dalam berbeda. Bola harus diumpan terlebih dulu ke rekan setim. Artinya, gol tidak bisa tercetak lewat lemparan ke dalam secara langsung.
(atmaja wijaya/anda)
Kisah Jersey ala Cristiano Ronaldo di Barito Putera, Kini Puncaki Klasemen Liga 1
Apakah ini akan bertahan lama atau sementara?Gokil! Marselino Ferdinan Cetak 2 Gol Lawan FC Groningen di Laga Pramusim KMSK Deinze
Sayang, skor akhir tidak memihak Lino dkk. Cek videonya!Mundur atau Dipecat Persib Bandung? Ini Penjelasan Lengkap Luis Milla
Sepakbola dianggap mie instan. Baru 3 laga langsung pisah.Analisis Masa Depan 3 Pemain Timnas U-23 yang Dihukum AFC di Era Shin Tae-yong
Masih dipanggil atau tidak? Ini prediksinya.
Opini