Libero.id - Salah satu media paling populer di Inggris, Guardians merilis daftar 60 talenta muda terbaik di sepak bola saat ini dengan memberikan judul besar yang bernama “Next Generation 2020”. Pemain muda bertalenta memang adalah hal yang sangat dinanti penampilannya saat ini dan dalam beberapa tahun mendatang.
Visi bermain, karakter, skill hingga yang paling penting apakah para remaja itu mampu bermain konsisten untuk membuktikan bahwa mereka layak, adalah hal yang paling ditunggu-tunggu semua pecinta sepak bola.
Berikut 60 talenta muda terbaik menurut The Guardian di tahun 2020 part 3:
41. Odin Thiago Holm
Klub: Valerenga
Posisi: Gelandang
Tanggal Lahir: 18 Januari 2003
Jika pada tahun 2018 lalu ada nama Erling Haaland yang menjadi bidikan banyak tim besar seperti Manchester United dan Real Madrid, maka Norwegia kembali mengorbitkan remajanya melalui Odin Thiago Holm. Holm sebelumnya pernah berkunjung ke Anfield dalam pertandingan persahabtan dan tak lama setelah itu ia ditawarka untuk bergabung bersama akademi Juventus, namun ia tolak dan lebih memilih menetap.
42.Kluiverth Aguilar
Klub: Alianza Lima
Posisi: Bek
Tanggal Lahir: 5 Mei 2003
Sangat bagus dalam bertahan dan menyerang, Aguilar sering dibandingkan dengan sosok pada Dani Alves. Pada 2019 lalu, Manchester City mengontrak Aguilar berkat penampilan impresifnya di Kejuaraan U-17, namun harus tertunda terlebih dahulu karena masalah perizinan yang membuatnya bermain sementara untuk Alianza Lima.
43. Aleksander Buksa
Klub: Wisla Krakow
Posisi: Penyerang
Tanggal Lahir: 15 Januari 2003
Buksa mencetak gol pertamanya untuk Wisla adalah pada bulan Agustus 2019 saat melawan Jagiellonia Białystok, waktu itu ia berusia 16 tahun 220 hari, dan menjadi pencetak gol termuda dalam sejarah 114 tahun Wisła. Barcelona dikabarkan sedang melakukan penjajakan dengan agen Buksa, namun pemain 17 tahun itu sendiri masih ingin bertahan hingga 2023 mendatang.
44. Ronaldo Camara
Klub: Benfica
Posisi: Gelandang
Tanggal Lahir: 5 Januari 2003
Camara memulai karir sepak bolanya dengan bergabung dengan akademi Sporting Lisbon pada 2012. Tiga tahun kemudian Camara memutuskan untuk hengkang dan bergabung dengan SL Benfica. Camara sejatinya adalah gelandang box-to-box, namun dengan kemampuan teknisnya di atas rata-rata serta passing yang sangat baik, ia juga sering bermain sebagai playmaker.
45.Joelson Fernandes
Klub: Sporting
Posisi: Sayap
Tanggal Lahir: 28 Februari 2003
Joelson lahir di Guinea-Bissau dan pindah ke Portugal pada usia 11 tahun, segera ia bergabung dengan akademi Sporting Lisbon, dan tak butuh waktu lama, Joelson kemudian diundang untuk berlatih dengan tim utama Sporting pada usia 16 tahun. Seorang pemain sayap yang cerdas dan kreatif - Joelson memiliki tinggi badan 1.72 meter. Dia melakukan debut unutk timnas Portugal U-21 pada bulan September lalu.
46. Stefan Bodisteanu
Klub: FC Viitorul
Posisi: Gelandang serang
Tanggal Lahir: 1 Februari 2003
Lahir di Moldova, Bodisteanu pindah ke akademi Viitorul saat berusia 11 tahun. Ia sekarang memiliki kewarganegaraan Rumania dan bermain untuk tim Romania U-18. Bodisteanu adalah gelandang serang yang terampil, dengan kemampuan passing dan dribbling yang hebat, Bodisteanu melakukan debutnya di divisi pertama Rumania musim lalu untuk Viitorul, klub milik legenda Romania, Gheorghe Hagi.
47. Arsen Zakharyan
Klub: Dynamo Moscow
Posisi: Gelandang
Tanggal Lahir: 26 Mei 2003
Zakharyan adalah seorang gelandang tengah yang bagus dalam mengontrol bola, hebat dalam duel satu lawan satu serta cerdas dalam menciptakan dan mencetak gol. Setelah mencetak dua gol dalam tiga pertandingan untuk tim muda Dynamo pada usia 16 tahun, ia kemudia bermain untuk tim cadangan Dynamo musim 2019/20. Dalam tujuh pertandingan pertamanya, Zaharyen mencetak lima gol dan membuat dua assist.
48. Liam Morrison
Klub: Bayern Munich
Posisi: Bek
Tanggal Lahir: 7 April 2003
Morrison dianggap sebagai pemain masa depan timnas Skotlandia, dan potensi itu diakui oleh Brian Mc Laughlin selaku pelatih tim muda Skotlanoda. “Dia memiliki semua potensi untuk menjadi bek tengah Liga Champions. Saya yakin orang-orang akademi mereka telah menyamakannya dengan Mats Hummels muda dan saya pikir itu perbandingan yang bagus.”
49. Mateja Bacanin
Klub: Red Star Belgrade
Posisi: Gelandang
Tanggal Lahir: 22 September 2003
Bacanin sering dibandingkan dengan sosok Lionel Messi ataupun Ikon klub Red Star Belgrade, Robert Prosinecki. Lebih sering ditempatkan sebagai gelandang serang, di usia 15 tahun Bacanin hampir saja bergabung dengan Barcelona, namun ia lebih memilih bertahan.
50. Luka Cveticanin
Klub: FK Vozdovac
Posisi: Sayap
Tanggal Lahir: 11 Februari 2003
Sudah menjadi pemain reguler untuk FK Vozdovac di Liga Super Serbia, Cveticanin adalah salah satu pemain tercepat di kompetisi dengan rata-rarat kecepatan berlari 35,2 km / jam.
“Tidak ada keraguan bahwa dia masih bisa meningkatkan kecepatannya,” ujar Marko Kuridza, pelatih kebugaran Vozdovac. Jika melihat Cveticanin bermain, kita akan teringat sosok Gareth Bale ataupun Ivan Perisic.
51. Benjamin Sesko
Klub: RB Salzburg
Posisi: Penyerang
Tanggal Lahir: 31 Mei 2003
Pemain Slovenia itu memiliki fisik yang kurang lebih sama seperti Erling Haaland. Namun dalam gaya bermain, Sesko lebih dinamis, cepat serta sering membantu lini pertahanan tim ketika tertekan. Sesko adalah bagian dari tim Salzburg yang mencapai semi final UEFA Youth League musim lalu.
52. Bruno Iglesias
Klub: Real Madrid
Posisi: Gelandang serang
Tanggal Lahir: 1 Mei 2003
Lahir di Salamanca, Iglesias memulai dengan klub lokal, Santa Marta de Tormes pada usia enam tahun. Setelah memenangkan kejuaraan regional dan mencapai final nasional saat berusia 12 tahun, ia kemudian ditawari kontrak oleh beberapa klub, yakni Villarreal, Atlético Madrid dan Real Madrid. Dia memilih yang terakhir, pindah ke ibukota Spanyol. Iglesias telah bermain untuk timnas Spanyol level U-16 dan U-15.
53. Israel Salazar
Klub: Real Madrid
Posisi: Penyerang
Tanggal Lahir: 10 Mei 2003
Ia adalah penyerang yang luar biasa? Bagaimana tidak, di usia 17 tahun, Salazar telah mencetak lebih dari 150 gol dalam enam tahun sejak bergabung dengan Real Madrid pada usia 12 tahun. Pemain timnas Spanyol U-17 ini memiliki kecepatan, kemampuan teknis,dribbling serta finishingnya juga bagus, ia layak memainkan posisi striker.
54. Nico Serrano
Klub: Athletic Bilbao
Posisi: Gelandang serang
Tanggal Lahir: 5 Maret 2003
“Meski usianya masih muda, ia adalah pemain yang memahami permainan dengan baik, di mana harus memposisikan dirinya dan bagaimana cara bergerak untuk menciptakan bahaya,” ujar pelatih Athletic Bilbao, Joseba Etxeberria. Kemungkinan besar Serrano akan bermain bersama tim utama Bilbao musim 2020/21.
55. Emil Roback
Klub: Milan
Posisi: Penyerang
Tanggal Lahir: 3 Mei 2003
Zlatan Ibrahimovic yang saat ini bermain untuk Milan adalah salah satu pemilik Hammarby, jadi tidak mengherankan jika Milan berhasil mengontrak talenta berbakat Hammarby, Emil Roback, musim panas ini mengalahkan Arsenal dan Bayern Munich. Ia memiliki semua aspek yang diperlukan oleh seorang penyerang.
56. Kelvin John
Klub: Brooke House College Football Academy
Posisi: Penyerang
Tanggal Lahir: 10 Juni 2003
Penyerang serba bisa ini dijuluki "Tanzania Mbappe" dan merupakan salah satu talenta Afrika terbaik saat ini. Bahkan pelatih timnas Tanzania, Emmanuel Amuneke, memasukkannya ke dalam skuad sementara Afcon Taifa Stars di akhir tahun 2019 lalu.
57. Emre Celtik
Klub: Altinordu
Posisi: Sayap
Tanggal Lahir: 7 April 2003
Sebelumnya ada Caglar Soyuncu dan Cengiz Under, kali ini Altinordu mengorbitkan pemain 17 tahun bernama Emre Celtik. Emre Celtik adalah bagian dari pemain gelombang kedua yang muncul dari tim yang berbasis di Izmir. Pemain sayap kiri ini memainkan gaya yang mirip dengan Eden Hazard dan telah masuk ke tim utama musim ini.
58. Ravil Tagir
Klub: Basaksehir
Posisi: Bek
Tanggal Lahir: 6 Mei 2003
Ravil adalah pemain yang secara full bermain untuk tim utama Altinordu di usianya yang ke-16 tahun. Bek tengah dengan kaki kidal itu berhasil masuk ke tim utama Altinordu musim lalu, memulai semua kecuali tiga pertandingan untuk tim yang berbasis di Izmir di divisi dua Turki dan pindah ke juara bertahan Basaksehir.
59. Moses Nyeman
Klub: DC United
Posisi: Gelandang
Tanggal Lahir: 5 November 2003
Gelandang kelahiran Liberia memenuhi syarat untuk bermain untuk AS dan negara kelahirannya. Ia tampil mengesankan untuk tim cadangan DC United dan juga berlatih dengan skuad U-19 Borussia Dortmund. Nyeman adalah gelandang box-to-box bertalenta yang memiliki potensi besar, dan beberapa kali ia juga memainkan peran sebagai playmaker.
60. Juan Ignacio Cabrera
Klub: Schalke
Posisi: Gelandang
Tanggal Lahir: 27 Februari 2003
Berposisi sebagai gelandang, Cabrera memiliki passing yang bagus dan pergerakan yang eksplosif di lapangan tengah. Meskipun telah tinggal di Jerman sejak berusia 12 tahun, ia lebih memilih Uruguay, negara kelahirannya. "Itu keputusan yang mudah. Saya memiliki darah Uruguay, hati Uruguay. Saya merasa orang Uruguay, bukan Jerman,” ujarnya.
Profil Frank Wormuth, Pria Jerman yang Akan Bantu Bima Sakti di Piala Dunia U-17 2023
Semoga berhasil menjalankan tugas.Lawan Pemuncak Klasemen, Persik Kediri Malah Kehilangan 3 Pemain Andalan
Pertandingan yang diramal akan menarik.Bertandang ke Markas Sendiri, Begini Persiapan Bali United Hadapi Arema FC
Pertandingan yang cukup unik bagi Bali United.Beda dengan Piala Dunia Pria, FIFA Sebut Piala Dunia Wanita Justru Rugi
Piala Dunia Wanita 2023 akan kick-off dalam hitungan hari.Unik! 5 Pemain Timnas Indonesia Bakal Dilatih Park Hang-seo Jika Gabung Persib Bandung
Semuanya baru sebatas rumor. Bisa benar, bisa salah.
Opini