"Sebenarnya ini adalah kekalahan yang sangat menyakitkan," ujar Quique Setien.
Lionel Messi tidak bisa menyembunyikan perasaannya setelah kekalahan telak 2-8 Barcelona dari Bayern Munich pada perempat final Liga Champions dinihari tadi.
Pemain Argentina itu tidak berdaya untuk membantu timnya lepas dari dominasi Bayern di perempat final Liga Champions.
Sebuah foto yang muncul dari ruang ganti tim menunjukkan Messi tidak dapat menerima apa yang terjadi, menatap kosong ke kejauhan bersama Marc-Andre ter Stegen.
Ini adalah pertama kalinya sejak 2006/07 Messi mengakhiri musim tanpa trofi, dan rasa sakit akibat kekalahan terbaru jelas butuh waktu lama untuk diatasi.
Musim ini Blaugranas hanya finis di urutan kedua La Liga, terhenti di perempat final baik di Copa del Rey maupun Liga Champions, bahkan gagal mencapai final dalam Piala Super Spanyol yang menggunakan format kompetisi baru.
Bukan tidak mungkin masa kepelatihan Quique Setien akan segera berakhir ketika skuat Barcelona pulang ke Catalunya dengan hasil buruk kali ini.
Dalam tiga tahun terakhir kian tampak bahwa beban Barcelona dipikul sendirian oleh Messi.
Pendukung Barcelona garis keras mungkin yakin Messi bisa main sampai usia kepala empat, tetapi hal itu tidak akan terjadi jika manajemen Blaugrana tak segera menemukan dukungan yang tepat baginya di skuat klub itu.
Nama Ansu Fati, Riqui Puig dan Frenkie de Jong mungkin bisa diharapkan, tetapi Barcelona harus segera melakukan peremajaan secara serius jika tak ingin era keemasan mereka runtuh tak bersisa.
Pelatih Barca Quique Setien sudah pasti bakal menjadi sasaran kritik atas kekalahan memalukan tersebut.
Ketika ditanya apakah ia bakal tetap melatih Lionel Messi cs musim depan, eks pelatih Real Betis tersebut enggan berspekulasi.
"Saya tidak akan membahas semua itu karena saya baru berada di sini selama enam bulan," kata pelatih berusia 61 tahun itu.
"Saat ini kami merasa sangat frustrasi dan yang bisa kami lakukan hanyalah membuat kesimpulan dan memikirkan masa depan. Barca adalah klub yang sangat hebat sehingga ini akan menyebabkan banyak kerugian bagi kami dan jelas beberapa hal harus diubah."
"Sebenarnya ini adalah kekalahan yang sangat menyakitkan," tutupnya.
Pemain Argentina itu tidak berdaya untuk membantu timnya lepas dari dominasi Bayern di perempat final Liga Champions.
BACA BERITA LAINNYA
Kocak, Sepertiga Umpan Suarez Datang dari Kick Off Karena Bobol 8 Gol
Kocak, Sepertiga Umpan Suarez Datang dari Kick Off Karena Bobol 8 Gol
Bukan tidak mungkin masa kepelatihan Quique Setien akan segera berakhir ketika skuat Barcelona pulang ke Catalunya dengan hasil buruk kali ini.
BACA BERITA LAINNYA
Sebelum Dibantai Muenchen, Barcelona Umumkan 2 Bek Positif Corona
Sebelum Dibantai Muenchen, Barcelona Umumkan 2 Bek Positif Corona
Pendukung Barcelona garis keras mungkin yakin Messi bisa main sampai usia kepala empat, tetapi hal itu tidak akan terjadi jika manajemen Blaugrana tak segera menemukan dukungan yang tepat baginya di skuat klub itu.
Pelatih Barca Quique Setien sudah pasti bakal menjadi sasaran kritik atas kekalahan memalukan tersebut.
Ketika ditanya apakah ia bakal tetap melatih Lionel Messi cs musim depan, eks pelatih Real Betis tersebut enggan berspekulasi.
"Saat ini kami merasa sangat frustrasi dan yang bisa kami lakukan hanyalah membuat kesimpulan dan memikirkan masa depan. Barca adalah klub yang sangat hebat sehingga ini akan menyebabkan banyak kerugian bagi kami dan jelas beberapa hal harus diubah."
"Sebenarnya ini adalah kekalahan yang sangat menyakitkan," tutupnya.