Arsenal kalah di kandang dari Leicester untuk pertama kali sejak 47 tahun lalu.
Sebuah momen unik terbaca pada laga Arsenal lawan Leicester City yang berakhir imbang 1-1 di Stadion Emirates, Senin dinihari WIB. Sesaat sebelum gol Leicester oleh Jamie Vardy, pemain Arsenal Gabriel Magalhaes meminta rekannya Skodran Mustafi untuk menutup ruang Jamie Vardy, tetapi permintaan itu tak dituruti.

Dalam rekaman ulang tampak bek asal Brasil itu sebelumnya me-marking Jamie Vardy. Namun, melihat pergerakan Cengiz Under dengan bola yang mendahului rekannya, mau tak mau Gabriel harus menutup Cengiz Under. Saat meninggalkan Jamie Vardy dalam keadaan tak terkawal, Gabriel meminta agar Mustafi menempel Vardy. Tapi Mustafi mengabaikan.
Episode selanjutnya Cengiz Under berhasil mengirim umpan ke mulut gawang Arsenal untuk diselesaikan Vardy yang tak terkawal dengan sundulan kepala.
Gol Vardy menit ke-80 itu tidak bisa dibalas Arsenal sehingga memberikan kemenangan pertama bagi Leicester di kandang Arsenal dalam 47 tahun. Tim asuhan Brendan Rogers itu kini berada di posisi empat dalam klasemen dengan 12 poin, sedangkan The Gunners tetap pada tempat semula peringkat 10 dengan koleksi 10 poin dari enam kali bertanding.
“Saya pikir pemain terlihat kelelahan. Kami tidak terlihat tajam saat menguasai bola. Kami tidak punya banyak pilihan saat menguasai bola. Kredit untuk mereka, mereka benar-benar terorganisir dan sulit untuk menciptakan peluang. Kami membuat peluang lewat Hector (Bellerin) dan kami gagal mengubah menjadi gol. Itu adalah aspek yang harus kami tingkatkan,” ujar pelatih Arsenal Mikel Arteta.

Dalam laga itu, Arsenal berulang kali membuang peluang gol terutama di babak pertama. Arsenal melepaskan 10 upaya mencetak gol dan enam sepak pojok, sedangkan Leicester melepaskan hanya satu percobaan gol dan tak satu pun tendangan penjuru.
Tuan rumah hampir mencetak gol ketika Kieran Tierney menyambut umpan silang Pierre-Emerick Aubameyang namun sundulannya melebar dari gawang.

Mereka kembali nyaris menciptakan gol beberapa menit kemudian ketika Alexandre Lacazette yang sudah berdiri bebas di muka gawang melepaskan tendangan yang melebar dari gawang setelah menerima umpan dari Tierney.
Vardy, yang masuk sebagai pengganti sekitar setelah satu jam pertandingan akibat cedera yang memaksanya absen pada dua laga Leicester sebelumnya, memecahkan kebuntuan menyambut umpan silang Cengiz Under.