Kisah Olivier Giroud, Si Tua Garang Setelah Ibrahimovic di AC Milan
Setelah sempat mendapat hasil kurang maksimal, dalam beberapa laga belakangan, pelan-pelan tim asuhan Stefano Pioli mulai kembali ke jalur yang semestinya.
Dalam laga terbaru, yang dimainkan di kandang sendiri, San Siro, AC Milan menang tipis 1-0 atas Torino pada Rabu (27/10/2021) dini hari WIB.
Dengan hasil tersebut, AC Milan berhasil memuncaki klasemen Serie A, dimana dari 10 laga Rossoneri mengumpulkan 28 point hasil dari 9 kemenangan dan 1 hasil imbang.
Tetapi posisi Milan sangat mungkin tergeser karena Napoli masih punya sisa satu tabungan laga, dimana pada Jumat (29/10/2021) mendatang tim asuhan Luciano Spalletti akan menghadapi Bologna.
Balik lagi dalam kemenangan Rossoneri, gol tunggal dicetak oleh Olivier Giroud. Dan mantan penyerang Arsenal itu berkata seusai pertandingan bahwa hasil tersebut kemenangan Milan tak terlepas dari baiknya perfoma lini belakang Milan, sehingga tidak kebobolan sepanjang laga.
"Semuanya bermain tidak sempurna, tetapi kami menang malam ini dan itu merupakan hal yang sangat penting,"
"Saya senang karena kami bekerja dengan baik dari awal pertandingan dan Torino tidak terlalu memiliki banyak peluang membuat gol. Itu artinya kami sangat baik di lini belakang dan bisa meraih tiga poin itu yang paling penting," tambahnya.
Giroud sendiri mencetak gol pada menit ke-14, dimana ia meneruskan umpan sundulan Rade Krunic ke dalam gawang. Dan itu merupakan gol keempat Giroud semenjak didatangkan dari Chelsea di bursa transfer musim panas lalu.
Menurut data statistik dari Opta, penyerang asal Prancis itu menjadi pemain kedua setelah musim 1004/95 yang bisa membuat tiga gol beruntun di laga kandang AC Milan. Sebelum Giroud, ada nama Mario Balotelli yang mencatatkan hal yang sama lebih dulu pada tahun 2017.
Berangkat dari hal tersebut, di AC Milan saat ini beberapa nama merupakan pemain veteran, diantaranya ada Simon Kjaer dengan usia 32 tahun, Allesandro Florenzi dan Junior Messias, 30 tahun, lalu penyerang pilih tanding Ibrahimovic yang sudah menyentuh usia 40 tahun. Sementara itu Giroud sendiri berusia 35 tahun.
Mengenai dua nama yang terakhir, yang kebetulan sama-sama berposisi penyerang adalah andalan bagi Rossoneri, dan AC Milan cukup terbantu dengan performa Giroud, mengingat Ibrahimovic sedang dalam proses pemilihan cedera.
Tampaknya AC Milan selalu punya pemain veteran yang dapat diandalkan. Tak ada Ibrahimovic, Olivier Giroud pun jadi. Tapi coba bayangkan, bagaimana kedua penyerang veteran itu dimainkan dalam satu laga?
Menarik untuk menanti duet antara Giroud dan Ibrahimovic.
Dalam laga terbaru, yang dimainkan di kandang sendiri, San Siro, AC Milan menang tipis 1-0 atas Torino pada Rabu (27/10/2021) dini hari WIB.
Dengan hasil tersebut, AC Milan berhasil memuncaki klasemen Serie A, dimana dari 10 laga Rossoneri mengumpulkan 28 point hasil dari 9 kemenangan dan 1 hasil imbang.
Tetapi posisi Milan sangat mungkin tergeser karena Napoli masih punya sisa satu tabungan laga, dimana pada Jumat (29/10/2021) mendatang tim asuhan Luciano Spalletti akan menghadapi Bologna.
Balik lagi dalam kemenangan Rossoneri, gol tunggal dicetak oleh Olivier Giroud. Dan mantan penyerang Arsenal itu berkata seusai pertandingan bahwa hasil tersebut kemenangan Milan tak terlepas dari baiknya perfoma lini belakang Milan, sehingga tidak kebobolan sepanjang laga.
"Semuanya bermain tidak sempurna, tetapi kami menang malam ini dan itu merupakan hal yang sangat penting,"
"Saya senang karena kami bekerja dengan baik dari awal pertandingan dan Torino tidak terlalu memiliki banyak peluang membuat gol. Itu artinya kami sangat baik di lini belakang dan bisa meraih tiga poin itu yang paling penting," tambahnya.
Giroud sendiri mencetak gol pada menit ke-14, dimana ia meneruskan umpan sundulan Rade Krunic ke dalam gawang. Dan itu merupakan gol keempat Giroud semenjak didatangkan dari Chelsea di bursa transfer musim panas lalu.
Menurut data statistik dari Opta, penyerang asal Prancis itu menjadi pemain kedua setelah musim 1004/95 yang bisa membuat tiga gol beruntun di laga kandang AC Milan. Sebelum Giroud, ada nama Mario Balotelli yang mencatatkan hal yang sama lebih dulu pada tahun 2017.
AC Milan semakin terdepan! ?
— beIN SPORTS (@beINSPORTSid) October 27, 2021
Rossoneri raih kemenangan ke-9️⃣ sekaligus duduki puncak ? klasemen sementara setelah menumbangkan Torino lewat gol tunggal Giroud! Berikut highlight pertandingannya!
Milan konsisten banget, resepnya apa sih min @MilanistiOrId ? ?#beINSerieA pic.twitter.com/UXpvxDY2Yb
Berangkat dari hal tersebut, di AC Milan saat ini beberapa nama merupakan pemain veteran, diantaranya ada Simon Kjaer dengan usia 32 tahun, Allesandro Florenzi dan Junior Messias, 30 tahun, lalu penyerang pilih tanding Ibrahimovic yang sudah menyentuh usia 40 tahun. Sementara itu Giroud sendiri berusia 35 tahun.
Mengenai dua nama yang terakhir, yang kebetulan sama-sama berposisi penyerang adalah andalan bagi Rossoneri, dan AC Milan cukup terbantu dengan performa Giroud, mengingat Ibrahimovic sedang dalam proses pemilihan cedera.
40 years old
— B/R Football (@brfootball) October 23, 2021
957 matches
565 goals
1 own goal
For the first time in his career, Zlatan Ibrahimovic has scored an own goal ? pic.twitter.com/AK6lCWjfY9
Tampaknya AC Milan selalu punya pemain veteran yang dapat diandalkan. Tak ada Ibrahimovic, Olivier Giroud pun jadi. Tapi coba bayangkan, bagaimana kedua penyerang veteran itu dimainkan dalam satu laga?
Menarik untuk menanti duet antara Giroud dan Ibrahimovic.