Giorgio Chiellini Tak Mau Italia Lewatkan Piala Dunia Untuk Ketiga Kalinya
Ditulis oleh Dalu Ningrat NandikaRingkasan Berita
-
Chiellini menyebut Juventus sebagai keluarga kedua yang membentuk karier dan hidupnya.
-
Chiellini belajar dari rekan setimnya di Juventus dan menganggap Ibrahimovic lawan terberat.
-
Chiellini berharap Italia kembali ke Piala Dunia dan bermimpi final melawan Brasil.
Giorgio Chiellini berbicara tentang kariernya, tantangan terberat, dan impian Piala Dunia.
Chiellini dan Keluarga Kedua di Juventus
Giorgio Chiellini mengungkapkan betapa pentingnya Juventus dalam hidupnya. Ia menggambarkan klub tersebut sebagai keluarga kedua, di mana ia memberikan banyak pengorbanan pribadi dan mendapatkan balasan berupa kesuksesan luar biasa serta cinta dari jutaan penggemar. Juventus bukan hanya klub, tetapi bagian dari hidupnya yang telah membentuk kariernya.
Baca juga : Prediksi dan Analisis Pertandingan Bologna vs Parma | 4 Desember 2025
Pejuang di Lapangan dan Pelajaran dari Rekan Setim
Chiellini dikenal sebagai 'pejuang' di lapangan, terkenal dengan ketangguhan dan semangat juangnya. Ia mengakui bahwa pada awal kariernya, ia merasa perlu memiliki musuh untuk dilawan. Namun, seiring waktu, ia menyadari bahwa itu hanya membuang energi. Kehadiran putri pertamanya juga membantu proses pendewasaannya. Di Juventus, ia belajar banyak dari rekan setimnya, terutama dari Cristiano Ronaldo, dan menganggap Zlatan Ibrahimovic sebagai lawan terberat yang pernah dihadapinya.
Chiellini adalah bagian dari pertahanan ikonik 'BBC' bersama Leonardo Bonucci dan Andrea Barzagli. Namun, ia dengan rendah hati menyatakan bahwa mereka bukan trio terbaik dalam sejarah Italia, mengingat nama-nama besar seperti Franco Baresi, Paolo Maldini, Alessandro Nesta, dan Fabio Cannavaro.
Pengalaman di EURO 2020 menjadi salah satu momen paling berkesan dalam kariernya. Kemenangan di Wembley memberikan kepuasan luar biasa yang tidak akan pernah ia lupakan. Namun, ia juga menyimpan penyesalan dari kampanye Piala Dunia Italia yang kurang sukses. Kegagalan di tahun 2010 dan 2014, serta tidak lolosnya Italia untuk dua edisi berikutnya, menjadi luka yang sulit dilupakan.
Chiellini berharap Italia dapat kembali ke Piala Dunia dan memberikan kebahagiaan kepada generasi muda yang belum pernah melihat Italia bermain di turnamen tersebut. Ia bermimpi melihat Italia bertemu Brasil asuhan Carlo Ancelotti di final, yang akan menjadi pertandingan bersejarah.
Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!