Glenn Hoddle memuji Thomas Tuchel sebagai pelatih hebat, namun menilai ada satu manajer yang lebih baik darinya.
Glenn Hoddle, mantan bintang Inggris dan Chelsea, telah menyatakan pandangannya tentang pelatih baru Timnas Inggris, Thomas Tuchel, dengan sangat jelas. Dalam podcast 'Stick to Football' bersama Gary Neville pada tahun 2024, Hoddle memuji pelatih asal Jerman tersebut. Ia percaya bahwa Tuchel adalah orang yang tepat untuk tugas berat membawa pulang sepak bola ke Inggris untuk pertama kalinya sejak 1966.
Hoddle juga berpendapat bahwa Chelsea, klub lamanya, akan berada dalam posisi yang lebih baik jika tidak memecat mantan pelatih Borussia Dortmund dan Paris Saint-Germain itu. Klub Liga Premier tersebut hanya meraih trofi Liga Champions kedua mereka di bawah Tuchel pada tahun 2021, dengan Kai Havertz mencetak satu-satunya gol melawan Manchester City di final.
Kurang dari 18 bulan setelah meraih hadiah terbesar di Eropa, manajer kelahiran Krumbach itu dipecat setelah perubahan kepemilikan di Stamford Bridge. Dalam wawancaranya di The Overlap pada Oktober 2024, tak lama setelah diumumkan bahwa Tuchel akan memimpin tim nasional setelah kepergian Gareth Southgate, Hoddle ditanya pendapatnya tentang pelatih berusia 51 tahun itu.
Hoddle menjawab, "Saya suka dia. Saya telah menghabiskan sedikit waktu bersamanya dan melakukan beberapa wawancara dengannya dan berbicara dengannya setelahnya. Saya suka dia. Lihat apa yang dia lakukan di Chelsea dan apa yang terjadi pada mereka setelah dia pergi... Dia memenangkan Liga Champions di sana. Dia seharusnya masih berada di sana sekarang dan mereka akan berada dalam kondisi yang lebih baik."
Setelah memuji usaha pelatih asal Jerman tersebut di Chelsea, Hoddle melanjutkan dengan menyatakan kegembiraannya melihat mantan bos The Blues diberikan pekerjaan internasional: "Saya senang di bidang sepak bola, saya gembira."
Hoddle tidak berhenti di situ, mantan bintang Inggris itu menyebut Tuchel sebagai manajer terbaik kedua, hanya setelah Pep Guardiola dari Manchester City: "Ini tentang menempatkan joki terbaik pada kuda. Itu tidak berarti kuda selalu akan menang. Piala Dunia adalah trofi yang sulit untuk dimenangkan tetapi Tuchel adalah joki terbaik kedua di luar sana bagi saya setelah Pep Guardiola."
Tuchel dan Chelsea: Sebuah Hubungan yang Terputus
Keputusan Chelsea untuk memecat Tuchel setelah memenangkan Liga Champions dianggap oleh banyak pihak sebagai langkah yang kontroversial. Hoddle menilai bahwa Chelsea mungkin telah kehilangan kesempatan untuk membangun dinasti yang lebih kuat di bawah kepemimpinan Tuchel.
Tuchel dikenal karena kemampuannya dalam mengelola tim dan taktik yang cerdas, yang terbukti saat ia berhasil membawa Chelsea meraih kemenangan di Eropa. Namun, perubahan kepemilikan di Stamford Bridge mengubah segalanya, dan Tuchel harus meninggalkan posisinya lebih cepat dari yang diharapkan.
Pengaruh Tuchel di Timnas Inggris
Dengan penunjukan Tuchel sebagai pelatih Timnas Inggris, banyak penggemar berharap ia dapat mengulangi kesuksesannya di level klub. Hoddle percaya bahwa Tuchel memiliki semua kualitas yang dibutuhkan untuk membawa Inggris ke puncak sepak bola dunia.
Tuchel dikenal sebagai pelatih yang dapat memotivasi pemainnya dan mengeluarkan potensi terbaik dari mereka. Ini adalah kualitas yang sangat dibutuhkan oleh Timnas Inggris, yang telah lama berjuang untuk mencapai kejayaan di turnamen besar.
Dengan dukungan dari Hoddle dan banyak penggemar sepak bola lainnya, Tuchel diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi tim nasional. Tantangan besar menantinya, tetapi dengan pengalaman dan keahliannya, banyak yang percaya bahwa ia adalah orang yang tepat untuk pekerjaan itu.
Hoddle menutup wawancaranya dengan menyatakan keyakinannya pada kemampuan Tuchel untuk mengatasi tantangan yang ada: "Dia adalah pelatih yang luar biasa, dan saya yakin dia akan melakukan hal-hal hebat dengan Timnas Inggris."