Kualitas teknik dan fisik tak diragukan lagi. Talentanya aduhai. Tetapi kenapa di usia matang justru tak punya klub? Jawabannya jelas!
Kualitas teknik dan fisik tak diragukan lagi. Talentanya aduhai. Tetapi kenapa di usia matang justru tak punya klub? Jawabannya jelas!
Sebuah kisah yang menarik mengapa dia menolak melatih tim nasional Jerman.
Semasa hidup, Garrincha terjebak pada dua hal yang paling ditakuti para pesohor lapangan hijau, yaitu wanita dan minuman keras.
Pernah membela AC Milan. Golnya detik 24 ke gawang Barcelona tersimpan lama di memori penggila bola. Cantik.
Tanpa Gullit, sepakbola Inggris tidak akan seperti sekarang. Dia mendatangkan Vialli, Zola, di Matteo dan juga Lebouef.
Suara "krek" langsung disambut tangisannya. Dua kali patah di dua kaki dalam dua tahun
Dia terkenal dengan “Cuauhtemina", trik unik menjepit bola menggunakan dua kakinya. Dalam sekejap, dia melompat untuk melepaskan bola di udara.
Membawa Italia juara dunia, dia tak pernah lepas dari cerutu. Dia mengungkap rahasia sukses kepelatihannya.
Kini dia nyaman di RB Leipzig. Meski bek kiri, ternyata sangat produktif dengan empat gol di awal musim.
Hanya dalam tempo lima tahun, perjalanan mantan striker Porto dan Atletico Madrid itu berubah drastis.
Dikenal sebagai miliuner Muslim dengan kekayaan Rp 44 triliun. Menjadikan sepakbola sebagai sarana mencuci reputasi.
Kepalanya menjadi senjata paling ampuh. Sundulan sekeras tendangan. Bek-bek pusing menjaganya.
Dia sempat hidup susah. Disebut Ronaldo wanita tercantik di dunia.
Kelana dan Luah memiliki postur di atas 180 cm. Apakah karena postur setara pemain Eropa itu mereka direkrut?
Ada satu pemain Asia dalam daftar: Ali Ashfaq. Siapa dia?
Mungkin hanya dialah yang pernah bermain di level internasional dengan dua cabang olahraga yang berbeda.
Adu menjadi orang Amerika termuda dalam sejarah yang menandatangani kontrak profesional liga utama dalam olahraga tim mana pun.
Bagaimana rasanya terpuruk ketika sedang berada di puncak karier? Tanyakan pada Nwankwo Kanu. Seperti petir di siang bolong.
Dia ditunjuk langsung Sampdoria. Mengasuh angkatan pertama Primavera seperti Kurnia Sandi dan Yeyen Tumena. Sempat melanglang ke Mali tapi berhenti karena urusan dukun.
Dia adalah satu dari dua pemain timnas U-19 yang namanya diambil dari pemain top dunia masa kejayaan ayah mereka.