Park Hang-seo
Libero.id - Pelatih Philippe Troussier, terlepas dari bakat dan pengalamannya, sangat sulit untuk menaikkan level sepakbola timnas Vietnam U-22 seperti yang dilakukan oleh Park Hang-seo.
Dari segi gol, kegagalan Vietnam U-22 mempertahankan medali emas sepak bola putra SEA Games ke-32 merupakan sebuah kegagalan.
Namun, dari segi kapasitas, kepiawaian tim besutan pelatih Philippe Troussier untuk meraih medali perunggu juga berharga.
Puas dengan perolehan medali perunggu, namun gameplay atau performa Vietnam U-22 di SEA Games 32 benar-benar menurun.
Dahulu saat masih dilatih oleh Park Hang-seo, Vietnam benar-benar tampil sangat luar biasa, bahkan mereka sangat bagus dalam penguasaan bola.
Disinyalir bahwasannya agar timnas Vietnam U-22 mampu kembali bersaing, Philippe Troussier harus bisa lebih dekat lagi kepada pemain-pemainnya.
Selain itu masalah pengalaman dan mentalitas tidak dapat kita lihat saat Philippe Troussier menjabat, berbeda dengan Park Hang-seo yang meminta anak asuhnya untuk terus bertarung hingga akhir.
Seperti yang bisa dilihat yang paling kurang di Vietnam dibandingkan rekan seusianya di Thailand dan khususnya Indonesia masih pengalaman dan keberanian bertarung.
Dan jika ingin menaikkan level timnas Vietnam U-22, tentunya Pak Troussier tidak bisa pergi sendiri, tapi butuh dukungan dari klub dan VFF.
(muflih miftahul kamal/muf)
Persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Shin Tae-yong Minta Dukungan dan Doa Masyarakat Indonesia
Semangat pokoknya coach Shin!Pimpin Daftar Top Skor Sementara Liga 1 Musim Ini, Carlos Fortes Tak Ingin Jumawa
Musim lalu sempat menurun, tapi musim ini jadi gacor...Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia Bertemu Brunei Darussalam
Semoga bisa lolos ke Piala Dunia 2026, Amin...Merupakan Rival Berat, Maciej Gajos Beri Tanggapan Soal Persija dan Persib
Bahkan pemain asing sampai tahu soal rivalitas ini...Alami Cedera Parah, Marko Simic Terpaksa Absen Membela Persija Selama 6 Pekan
Krisis penyerang dialami Persija saat ini...
Opini