Kesempatan emas untuk unjuk kebolehan..
Klub-klub asal Indonesia sudah beberapa musim tidak berkiprah di pentas sepak bola level Asia, terkahir kali diwakili Bali United, dimana pada awalnya klub kebanggaan pulau Dewata itu menekuk klub Singapura Tampines Rovers dengan agregat 5-3, tapi sayang dalam laga selanjutnya kalah telak 5-0 dari Melboure Victory, sehingga gagal melaju ke babak play-off.
Bali United akhirnya berlaga di Piala AFC. Namun kompetisi dihentikan di tengah jalan karena Covid-19.
Ajang Piala AFC penyisihan Grup G, H, dan I (Zona ASEAN), yang diikuti oleh Bali United dan Persipura Jayapura, resmi dibatalkan.
Dilansir dari situs resmi AFC, faktor pandemi global menyulitkan siapa tuan rumah untuk menggelar laga-laga grup yang tersentralisasi. pic.twitter.com/L2BrsaoVkA
— PanditFootball.com (@panditfootball) July 7, 2021
Dan kabar gembiranya, klub Indonesia dipastikan akan kembali merasakan atmosfer Liga Champions Asia (LCA) pada 2023. Kepastian itu berdasarkan rilis resmi yang dikeluarkan konfederasi sepakbola Asia (AFC).
Sebelumnya di musim 2021 dan 2022, Indonesia tidak mendapatkan jatah tampil di LCA, karena berdasarkan perhitungan poin tidak mencukupi, dimana jatah diambil alih oleh klub dari Liga Myanmar.
Dan berkat kompetisi yang kembali bergulir dan dikelola dengan sebaik mungkin, kini, berdasarkan ranking kompetisi 2021 yang dirilis pada 24 November. Liga 1 Indonesia menempati posisi ke-26 dengan 15,96 poin.
Walau menempati urutan ke-26 secara keseluruhan posisi Indonesia masuk ke dalam 12 besar Zona Timur. Dengan begitu Indonesia berhak mengirim satu wakilnya untuk bertanding di babak pendahuluan atau play-off di Zona Timur.
Indonesia dipastikan tanpa wakil di Liga Champions Asia 2021.
— INDOSPORT (@indosportdotcom) February 22, 2020
.
Berdasarkan perhitungan koefisien ranking (performa di ajang resmi AFC) dari 2016-2019, klub Liga Indonesia berada di urutan ke-13 Region Timur. Sementara, hanya 12 besar negara yang mendapat jatah ke LCA. pic.twitter.com/Zh9vbwlHvl
Di zona itu, ada enam negara Asia Tenggara yang berhak tampil di LCA. Selain Indonesia, lima negara lainnya termasuk Thailand yang mendapatkan masing-masing dua tiket otomatis ke fase grup dan babak pendahuluan/play-off, Vietnam lalu ada (1/1), Filipina (1/0), Malaysia (1/0), dan terkahir Singapura (0/1).
Sementara untuk jatah di Piala AFC, tidak terjadi banyak perubahan. Seperti halnya di musim 2020, Indonesia mendapatkan masin-masing satu tiket otomatis berlaga di fase grup Zona ASEAN, serta babak play-off.
Hanya saja, persaingan fase grup Zona ASEAN di musim 2023 bakal lebih ketat. Pasalnya, klub asal Australia juga akan berlaga di Piala AFC pada 2023 dengan jatah dua tiket otomatis ke fase grup.
#ACL & #AFCCup2023 slot allocation is confirmed!
⬇️ Click below for the full 2023 allocations!https://t.co/SsT0Wr25tU
— AFC (@theafcdotcom) December 10, 2021