Sepakbola, NO. Konser, YES. Ada-ada saja negara ulah tetangga kita..
Entah bagaimana regulasi di Malaysia, keputusan mengizinkan konser musik penyanyi Taiwan, Jay Chou, saat Piala AFF 2022 berlangsung benar-benar aneh. Bahkan, jelang leg pertama semifinal, tampak sebuah panggung besar menyerupai gawang raksasa muncul di sisi selatan lapangan. Kocak!
Ada pemandangan unik saat Malaysia menjamu Thailand di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Sabtu (7/1/2023) malam WIB. Ada panggung besar di belakang gawang.
Sebenarnya, konser Jay Chou baru akan digelar pada 15 Januari 2023. Tapi, penyelenggara konser sudah mulai membangun panggung di Stadion Bukit Jalil sejak awal Januari 2023. Sebab, proses pembangunan panggung mulai dari pendirian rigging, pemasangan lighting hingga sound system, membutuhkan waktu 14 hari.
Meski sedang ada pembangunan panggung konser Jay Chou, Harimau Malaya tetap menjadikan Stadion Bukit Jalil sebagai kandang untuk Piala AFF 2022.
Keputusan Asosiasi Sepakbola Malaysia (FAM) memilih Bukit Jalil tidak salah. Pasalnya, itu merupakan kandang Harimau Malaya sejak dibangun pada 1998. Yang aneh adalah mengapa Pemerintah Malaysia mengizinkan konser musik tetap digelar? Tapi, ya sudahlah. Tiap negara punya aturan masing-masing.
Dengan kondisi seperti itu, Malaysia harus menerima kenyataan tribun penonton yang terletak di belakang gawang selatan, di sekitar panggung konser Jay Chou akan ditutup.
Masih ada masa untuk:
Buka balik stage ni.
Buka balik 21k seat utk semi AFF Cup.
& pasang balik stage sblm concert.win-win@hannahyeoh @AdamAdli @KBSMalaysia @MSNMALAYSIA @StadiumMalaysia @twt_bukitjalil pic.twitter.com/DbLKuPSzGd
— Piang Shankly (@PiangShankly) January 5, 2023
Makluman
1)Booking stadium konsert Jay Chou World Tour dibuat 13 Mac 2019 manakala AFF 2022 oleh FAM dibuat 18 Ogos 2022.2)Konsert perlu 14 hari pasang pentas oleh 500 krew+185 krew antarabangsa, 45 jentera berat, 200 speaker & 800 lampu. Mereka dah delay 2.5hari bagi ruang AFF pic.twitter.com/45lV5dZLu5
— Hannah Yeoh (@hannahyeoh) January 5, 2023
Pemandangan aneh ini sempat dikomentari Mano Polking. Pelatih Thailand asal Brasil mengaku senang karena panggung konser tersebut mengurangi jumlah suporter Malaysia.
"Saya pikir kami cukup beruntung karena akan ada konser di sini. Sebab, sekitar 21 ribu kursi akan dikosongkan, tidak dalam kapasitas penuh. Jadi, kami senang dengan situasi ini. Secara mental, kami sepenuhnya siap menghadapi pertandingan yang akan intensif ini," ujar Mano Polking, dilansir Bangkok Post.
Bukan hanya Mano Polking yang girang, netizen Indonesia juga turut berkomentar. Mayoritas tertawa geli dan mengejek Malaysia. Beberapa heran dengan situasi seperti itu, yang kemungkinan besar tidak akan terjadi di Indonesia, khususnya dengan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
Ada juga netizen yang mengaitkan panggung yang mirip gawang raksasa itu dengan Witan Sulaeman atau Hansamu Yama Pranata. "Gawang khusus Witan dan Hansamu," tulis salah satu pengguna Twitter asal Indonesia.
Tentu saja, yang dimaksud adalah sindiran untuk dua pemain timnas yang gagal mencetak gol di gawang kosong. Witan Sulaeman gagal menjebol jala Thailand. Sementara Hansamu gagal membobol gawang Brunei Darussalam.
Ini lah struktur konkrit pentas yang dibina untuk konsert penyanyi Taiwan, Jay Chou pada 15 Januari nanti.
— Kosmo! Online (@kosmo_online) January 5, 2023
Disebabkan itu sebanyak 21,000 tiket di Stadium Bukit Jalil bagi perlawanan #HarimauMalaya dengan Thailand tidak dapat dijual. #pialaAFF pic.twitter.com/wPJ3tIhUU2