Martin Odegaard mengungkapkan siapa pemain Liga Premier yang paling sulit dihadapinya.
Kapten Arsenal, Martin Odegaard, baru-baru ini mengungkapkan siapa pemain Liga Premier yang paling sulit dihadapinya sepanjang kariernya. Gelandang asal Norwegia ini telah menjadi salah satu pemain terbaik di liga Inggris sejak bergabung dengan Arsenal pada tahun 2021.
Meskipun dikenal sebagai salah satu playmaker paling kreatif di sepak bola Eropa, Odegaard tetap menghadapi tantangan besar saat berhadapan dengan pemain-pemain terbaik di Inggris dan Eropa, terutama ketika Arsenal berusaha meraih gelar Liga Champions pertama mereka.
Dalam sebuah wawancara dengan TNT Sports, Odegaard ditanya serangkaian pertanyaan cepat, salah satunya adalah siapa lawan terberat yang pernah dihadapinya. Tanpa ragu, pemain bernomor punggung delapan ini menyebut kapten Liverpool, Virgil van Dijk, sebagai pilihan utamanya. Van Dijk telah mengukuhkan dirinya sebagai salah satu bek tengah terbaik dalam sejarah Liga Premier sejak bergabung dengan Liverpool pada Januari 2018 dengan biaya transfer yang memecahkan rekor dunia untuk seorang bek tengah.
Dengan kehadiran Van Dijk di jantung pertahanan, Liverpool telah menjadi salah satu tim terbaik di Eropa. Mereka memenangkan Liga Champions pada tahun 2019 dan mencapai dua final lainnya. Mereka juga meraih gelar liga domestik pertama mereka dalam tiga dekade pada tahun 2020, sebagian besar berkat upaya defensif Van Dijk yang luar biasa.
Statistik Kunci Van Dijk
Statistik menunjukkan bahwa Odegaard hanya berhasil meraih dua kemenangan dalam sembilan pertandingan melawan Van Dijk. Dalam musim Liga Premier 2024/25, Van Dijk memiliki statistik yang mengesankan: dribbled past per 90 menit: 0.3, total tekel yang dicoba per 90 menit: 1.4, total tekel yang berhasil per 90 menit: 1.1, intersepsi per 90 menit: 1.5, duel udara yang dicoba per 90 menit: 4.4, duel udara yang dimenangkan per 90 menit: 3.2, dan blok (umpan silang dan umpan) per 90 menit: 0.7.
Odegaard juga mengungkapkan dalam sesi tanya jawab cepat tersebut bahwa kemenangan 5-1 atas Manchester City adalah pertandingan favoritnya sepanjang karier. Pertandingan tersebut sangat dinantikan setelah kejadian kontroversial yang terjadi saat kedua tim bertemu sebelumnya di musim 2024-2025, di mana Erling Haaland menjadi sorotan karena menyuruh Mikel Arteta untuk 'tetap rendah hati.'
Kenangan Favorit Odegaard
Arsenal berhasil membalas dendam dengan mengalahkan juara bertahan di kandang, dengan Odegaard sendiri mencetak gol di awal pertandingan. Selain itu, pemain berusia 26 tahun ini mengatakan bahwa ia berharap bisa bermain bersama Lionel Messi dan menyatakan bahwa kaos yang ia tukar dengan Cristiano Ronaldo adalah memorabilia sepak bola favoritnya.
Gol favorit Odegaard adalah yang ia cetak dalam derby London Utara melawan Tottenham, sementara momen ruang ganti favoritnya adalah perayaan gol kemenangan Reiss Nelson di masa tambahan waktu melawan Bournemouth pada tahun 2023.
Semua statistik berasal dari Transfermarkt dan WhoScored - akurat per 14/02/2025.