Sergio Ramos mengungkapkan pilihannya dalam debat GOAT setelah bermain dengan Messi dan Ronaldo.
Sergio Ramos adalah salah satu dari sedikit pesepakbola yang beruntung bisa bermain dengan dua legenda, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Setelah bertahun-tahun berkompetisi sengit, Ramos akhirnya membuat keputusan mengenai siapa yang menurutnya adalah pemain terbaik sepanjang masa.
Perjalanan Ramos Bersama Ronaldo dan Messi
Ramos menikmati kesuksesan besar bersama Ronaldo di Real Madrid. Mereka memenangkan banyak trofi dan menciptakan kenangan tak terlupakan bagi para penggemar. Namun, ketika Ramos pindah ke Paris Saint-Germain (PSG) dan bermain bersama Messi, pandangannya mulai berubah.
Awalnya, banyak yang mengira hubungan Ramos dan Messi akan dingin, mengingat sejarah persaingan mereka di La Liga. Namun, di PSG, keduanya menunjukkan bahwa mereka bisa bekerja sama dengan baik, bahkan membentuk persahabatan yang tak terduga di lapangan.
Ramos Mengungkapkan Pilihannya
Setelah hampir dua tahun bermain bersama Messi, Ramos akhirnya menyatakan bahwa Messi adalah pesepakbola terbaik dalam sejarah. Dalam sebuah wawancara dengan PSG TV, Ramos mengatakan, "Ada penderitaan selama bertahun-tahun bermain melawan Messi. Sekarang saya menikmatinya. Dia adalah pemain terbaik yang pernah dihasilkan sepakbola."
Pernyataan ini mengejutkan banyak orang, terutama mengingat sejarah panjang Ramos bermain bersama Ronaldo di Real Madrid. Namun, bagi Ramos, pengalaman bermain dengan Messi di PSG cukup untuk mengukuhkan pendapatnya.
Messi sendiri telah mencatatkan rekor yang mengesankan sepanjang kariernya. Dia adalah pencetak gol terbanyak dalam sejarah La Liga, pencetak gol terbanyak untuk Barcelona, dan bahkan untuk Argentina. Prestasi ini membuatnya sulit untuk tidak diakui sebagai salah satu yang terbaik.
Di sisi lain, Ronaldo juga memiliki basis penggemar yang besar yang percaya bahwa dia adalah yang terbaik. Meski mendekati usia 40 tahun, Ronaldo masih menunjukkan performa yang luar biasa di lapangan.
Persaingan antara Messi dan Ronaldo di La Liga, terutama dalam pertandingan El Clasico, akan selalu dikenang sebagai salah satu era paling menarik dalam sejarah sepakbola. Kedua pemain ini telah menetapkan standar yang sangat tinggi bagi generasi berikutnya.
Namun, terlepas dari siapa yang dianggap sebagai yang terbaik, tidak dapat disangkal bahwa keduanya berada di tingkat yang jauh di atas kebanyakan pemain lainnya.
Menariknya, Ramos juga pernah menyebut bahwa ada pemain lain yang lebih sulit dihadapi daripada Messi dan Ronaldo. Dia menyebut Ronaldinho sebagai pemain yang paling tak terhentikan pada masa jayanya.
Selain Ronaldinho, Ramos juga mengakui beberapa pemain lain yang menurutnya sulit dihadapi, seperti Samuel Eto'o dan Zlatan Ibrahimovic, yang memiliki kecepatan dan kekuatan fisik yang mengesankan.
Pengalaman Ramos menghadapi pemain-pemain hebat ini menunjukkan betapa tingginya kualitasnya sebagai bek. Dia tetap dihormati sebagai salah satu bek terbaik dalam sejarah sepakbola.
Dengan semua pengalaman dan prestasinya, keputusan Ramos untuk memilih Messi sebagai GOAT menunjukkan betapa besar pengaruh Messi dalam dunia sepakbola.
Debat mengenai siapa yang sebenarnya adalah GOAT mungkin tidak akan pernah berakhir, tetapi bagi Ramos, jawabannya sudah jelas.