Preview Australia vs Indonesia: Peluang Cetak Sejarah Baru

image

Timnas Indonesia bersiap menghadapi Australia dalam laga ketujuh kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup C di Stadion Sepak Bola Sydney.

Timnas Indonesia bersiap menghadapi Australia dalam laga ketujuh kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup C di Stadion Sepak Bola Sydney, Kamis (21/3) pukul 16.10 WIB. Pertandingan ini menjadi kesempatan emas bagi skuad Garuda untuk meraih kemenangan kedua sepanjang sejarah pertemuan kedua negara.

Berdasarkan catatan 11v11, dari 20 pertemuan sejak 1967, Indonesia hanya mencatatkan satu kemenangan yang terjadi 44 tahun silam pada 30 Agustus 1981 di Surabaya. Kala itu, gol Herry Risdianto di menit-menit akhir membawa Indonesia menang 1-0 dalam kualifikasi Piala Dunia 1982.

Setelah kemenangan tersebut, Garuda belum pernah lagi mengalahkan Socceroos dalam 10 pertandingan berikutnya, dengan rincian dua hasil imbang dan delapan kekalahan. Namun, hasil imbang terakhir terjadi pada September 2024 di SUGBK Jakarta, memberikan optimisme tersendiri.
"Saya pikir tim sudah siap. Mereka tahu apa yang kami harapkan besok, jadi kami tak sabar untuk memainkan pertandingan itu," ungkap pelatih timnas Indonesia Patrick Kluivert dalam konferensi pers pra-pertandingan, Rabu.

Kombinasi Pemain Lama dan Talenta Baru


Dalam pemanggilan pemain periode pertamanya, Kluivert tidak melakukan perubahan drastis. Mayoritas pemain masih merupakan wajah-wajah lama dari era Shin Tae-yong. Septian Bagaskara dari Dewa United menjadi satu-satunya debutan dari Liga 1 Indonesia yang tampil mengesankan dengan torehan tujuh gol musim ini.

Selain Septian, empat pemain lain siap mencatatkan penampilan perdana mereka untuk Garuda. Mereka adalah Ole Romeny (Oxford United), Dean James (Go Ahead Eagles), Joey Pelupessy (Lommel), dan Emil Audero (Palermo).

Di kubu Australia, pelatih Tony Popovic memanggil empat nama baru dalam skuad 26 pemainnya: Nectarios Triantis (Hibernian FC), Kai Trewin (Melbourne City), Alex Grant (Sydney FC), dan Ryan Teague (Melbourne City). Popovic juga memanggil kembali beberapa pemain senior seperti Jason Davidson, Adam Taggart, Marco Tilio, Daniel Arzani, Fran Karacic, dan Tom Glover, dengan beberapa di antaranya absen membela tim nasional sejak 2022.

Strategi dan Filosofi Bermain


Formasi yang akan digunakan Kluivert masih menjadi tanda tanya. Dalam perkenalan resminya di Jakarta pada Januari lalu, ia menyatakan kesukaannya terhadap formasi 4-3-3, berbeda dengan skema tiga bek tengah (3-5-2 atau 3-4-3) yang diterapkan pelatih sebelumnya.

Namun, mengingat waktu persiapan yang terbatas, kemungkinan Kluivert akan mempertahankan beberapa elemen dari era sebelumnya. Jika menggunakan formasi tiga bek tengah, ia dapat menerapkan skema 3-4-1-2 yang pernah digunakan Alex Pastoor di Almere City.

"Melakukan perubahan besar saat ini hampir mustahil. Namun tentu saja ada beberapa hal yang tidak akan saya ungkap di sini. Akan ada perubahan, tetapi itu tetap rahasia tim," jelas Kluivert.

Dalam formasi tersebut, Maarten Paes berpeluang ditempatkan sebagai kiper utama. Trio bek tengah Jay Idzes, Mees Hilgers, dan Rizky Ridho dapat mengawal pertahanan. Kevin Diks dan Calvin Verdonk bisa mengisi posisi bek sayap, sementara Thom Haye dan Joey Pelupessy sebagai pengatur ritme permainan di lini tengah.

Marselino Ferdinan yang mencetak dua gol kemenangan melawan Arab Saudi dapat dimainkan dengan peran lebih bebas untuk mendukung dua penyerang, kemungkinan Ole Romeny dan Septian Bagaskara.

Tiket Menuju Piala Dunia 2026


Australia dan Indonesia saat ini berada di posisi 2-3 klasemen sementara Grup C dengan perolehan tujuh dan enam poin. Pemenang laga ini akan berada di posisi kedua dan berpeluang menemani Jepang lolos langsung ke Piala Dunia 2026.

Pada hari yang sama, Jepang berpeluang memastikan tiket Piala Dunia 2026 jika mengalahkan Bahrain di Stadion Saitama pukul 17.35 WIB. Sementara itu, Arab Saudi akan menjamu China di Stadion Al-Awwal Park pada Jumat (21/3) pukul 01.15 WIB.

Peluang untuk mengukir sejarah baru dengan mengalahkan Australia dan membuka jalan menuju Piala Dunia 2026 akan dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh Kluivert dan tim Garuda. Kemenangan di Sydney bisa menjadi kunci pembuka gerbang menuju turnamen empat tahunan tersebut.


You Might Also Like