Crystal Palace memenangkan trofi besar pertama mereka dengan mengalahkan Manchester City 1-0 di final Piala FA.
Sejarah Baru untuk Crystal Palace
Crystal Palace mencatat sejarah dengan memenangkan trofi besar pertama mereka setelah mengalahkan Manchester City 1-0 di final Piala FA. Pertandingan ini menjadi momen bersejarah bagi klub yang telah berdiri selama 119 tahun.
Di awal pertandingan, Manchester City mendominasi permainan dengan penguasaan bola yang tinggi. Mereka terus menekan pertahanan Palace, namun gagal mencetak gol berkat penyelamatan gemilang dari Dean Henderson.
Serangan Balik Mematikan
Meski tertekan, Crystal Palace berhasil memecah kebuntuan melalui serangan balik cepat yang menjadi ciri khas di bawah asuhan manajer Oliver Glasner. Daniel Munoz berlari di sisi kanan dan mengirim umpan silang yang disambut Eberechi Eze untuk mencetak gol ke gawang Stefan Ortega.
Tak lama setelah gol tersebut, Manchester City mendapatkan penalti setelah Tyrick Mitchell melanggar Bernardo Silva di kotak penalti. Namun, Omar Marmoush yang menjadi eksekutor gagal menaklukkan Henderson, yang kembali menunjukkan performa luar biasa.
Palace memasuki jeda babak pertama dengan keunggulan satu gol. Di babak kedua, mereka kembali ditekan oleh City, namun pertahanan solid Palace berhasil menggagalkan setiap serangan lawan.
Pada menit ke-60, Palace hampir menggandakan keunggulan melalui Daniel Munoz, namun gol tersebut dianulir karena offside. City terus mencari gol penyeimbang, tetapi pertahanan Palace tetap kokoh.
Debutan Claudio Echeverri hampir menyamakan kedudukan, namun Henderson kembali melakukan penyelamatan penting. Hingga akhir pertandingan, City gagal mencetak gol dan Palace berhasil mempertahankan keunggulan mereka. Kiper Dean Henderson menjadi bintang bagi Palace.
Setelah 10 menit tambahan waktu, peluit akhir berbunyi dan Crystal Palace resmi mengangkat trofi besar pertama mereka, sebuah pencapaian luar biasa bagi klub ini.
