Viktor Gyokeres Beri Pernyataan Langka Tentang Masa Depannya di Tengah Minat Arsenal dan Man Utd

Viktor Gyokeres Beri Pernyataan Langka Tentang Masa Depannya di Tengah Minat Arsenal dan Man Utd

Ringkasan Berita

  • Viktor Gyokeres menolak bermain untuk Sporting Lisbon, memicu spekulasi transfer ke klub besar seperti Arsenal dan Manchester United.

  • Arsenal mengajukan tawaran €60 juta untuk Gyokeres, tetapi striker Swedia itu menenangkan spekulasi dengan pesan di Instagram.

  • Presiden Sporting menuduh pihak Gyokeres melakukan 'pemerasan' terkait negosiasi transfer, namun belum ada proposal resmi diterima.

Viktor Gyokeres akhirnya angkat bicara mengenai spekulasi masa depannya di Sporting Lisbon di tengah ketertarikan klub-klub besar Eropa.

Spekulasi Transfer Viktor Gyokeres

Viktor Gyokeres, striker berbakat asal Swedia, akhirnya memecah kebisuannya setelah berbagai laporan menyebutkan bahwa ia menolak bermain lagi untuk Sporting Lisbon. Pemain berusia 27 tahun ini telah mencetak 54 gol di semua kompetisi musim ini, termasuk enam gol di Liga Champions. Ketertarikan dari klub-klub besar seperti Arsenal, Manchester United, dan Chelsea semakin memanaskan situasi.

Menurut laporan dari media Portugal, Arsenal menjadi klub pertama yang mengajukan tawaran resmi sebesar €60 juta, termasuk tambahan, dalam pertemuan yang berlangsung pada hari Rabu. Namun, Gyokeres merespons spekulasi media dengan pesan yang menenangkan di Instagram-nya: "Ada banyak pembicaraan saat ini, kebanyakan tidak benar. Saya akan berbicara ketika waktunya tepat."

Kontroversi dan Tuduhan 'Pemerasan'

Pekan ini, presiden Sporting, Frederico Varandas, menuduh pihak Gyokeres melakukan 'pemerasan' terkait negosiasi keluarnya di musim panas. Laporan menyebutkan bahwa Gyokeres frustrasi dengan ketidakmauan Sporting untuk menjualnya, meskipun telah ada 'kesepakatan gentleman' pada bulan September.

Media yang sama juga mengklaim bahwa Gyokeres mengatakan kepada petinggi Sporting bahwa ia tidak akan bermain lagi untuk klub tersebut, yang berpotensi menempatkan klub dalam posisi sulit. Hal ini memicu respons marah dari presiden klub, Varandas, yang menyatakan bahwa salah satu kekhawatiran terbesar agen Gyokeres adalah apakah Sporting akan menuntut klausul pemutusan kontrak.

Varandas menjelaskan bahwa Hugo Viana, direktur olahraga saat itu, telah bernegosiasi dengan agen dalam beberapa pertemuan hingga agen tersebut meminta kehadiran presiden. Dalam pertemuan itu, yang dihadiri oleh presiden, agen, dan Viana, Gyokeres tidak hadir. Mereka ingin menjamin beberapa hal, dan disepakati bahwa Sporting tidak akan menuntut klausul pemutusan kontrak saat ini.

Varandas menambahkan, "Di pertemuan yang sama, agen ingin mengaitkan keluarnya dengan nilai tertentu. Saya mengatakan kalimat ini: 'Tidak ada gunanya kita menetapkan nilai karena saya tidak tahu apa yang akan terjadi dalam satu tahun. Saya tidak tahu apakah itu akan menjadi 40, 60, atau 80. Yang bisa saya jamin adalah saya tidak akan menuntut R$100 juta. Sejak saat itu, saya tidak pernah berbicara dengan agen lagi, saya tidak pernah berbicara dengan pemain tentang keberangkatan atau nilai."

"Pemerasan dan penghinaan," lanjutnya. "Sporting tidak akan menerima. Satu hal yang pasti: Sporting tidak akan menerima €60 juta plus 10. Hingga hari ini, Sporting belum menerima proposal apapun untuk Gyokeres."

Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!

Comments (0)

Tidak ada komentar, jadilah yang pertama!

You Might Also Like