Darwin Nunez Kenang Diogo Jota dengan Selebrasi Gaming

Darwin Nunez mengenang Diogo Jota dengan selebrasi gaming setelah mencetak gol melawan Preston.

Liverpool meraih kemenangan 3-1 atas Preston North End dalam laga persahabatan pramusim yang digelar di Deepdale pada Minggu, 13 Juli. Salah satu momen paling emosional dalam pertandingan tersebut adalah ketika Darwin Nunez, penyerang Liverpool, memberikan penghormatan kepada mendiang Diogo Jota dengan meniru selebrasi ikoniknya setelah mencetak gol.

Diogo Jota, bersama saudara laki-lakinya Andre Silva, meninggal dunia pada 3 Juli akibat kecelakaan mobil tragis di Zamora, Spanyol. Suasana di Deepdale sangat emosional, dengan para penggemar di stadion mendedikasikan pertandingan ini untuk Jota dengan mengibarkan kaus bernomor 20 miliknya dan bendera Portugal. Selain itu, para pendukung juga menyanyikan lagu untuk Jota selama lebih dari lima menit di menit ke-20.

Pertandingan dimulai dengan Conor Bradley yang mencetak gol pertama untuk Liverpool di menit ke-33. Kemudian, Darwin Nunez memanfaatkan kesalahan besar dari pemain Preston, Jordan Storey, untuk mencetak gol di menit ke-53. Pemain asal Uruguay ini dengan emosional memberikan penghormatan kepada rekan setimnya yang telah tiada dengan selebrasi pose video gaming.

Di menit ke-83, Liam Lindsay berhasil memperkecil ketertinggalan untuk Preston dengan sundulan dari sepak pojok. Namun, Cody Gakpo memastikan kemenangan Liverpool dengan mencetak gol ketiga lima menit kemudian. Pemain asal Belanda ini juga menghormati Jota dengan mengangkat jari-jarinya untuk menunjukkan angka 20 saat merayakan gol bersama rekan-rekannya.

Penghormatan Abadi untuk Diogo Jota

Manajer Liverpool, Arne Slot, menyatakan bahwa timnya akan selalu membawa kenangan Diogo Jota di hati mereka, terutama dalam situasi sulit. Komentar ini disampaikan beberapa hari setelah Liverpool mengumumkan keputusan untuk memensiunkan nomor punggung 20 milik Jota di semua level klub sebagai penghormatan atas kenangannya.

Dalam wawancara terbaru, Slot ditanya tentang pentingnya memensiunkan nomor punggung Jota, dan dia menjawab (melalui situs resmi Liverpool):

"Ya, itu penting. Kami akan selalu membawa dia dalam hati dan pikiran kami, ke mana pun kami pergi. Mungkin terutama dalam momen-momen sulit karena apa yang baru saja saya katakan. Tetapi dalam setiap momen kami di sini, kami akan membawanya dalam pikiran dan hati kami. Memensiunkan nomor punggungnya adalah satu hal yang bisa, harus, dan telah kami lakukan."

Diogo Jota meninggalkan warisan luar biasa di Liverpool. Bergabung pada tahun 2020, dia mencetak 65 gol dan memberikan 26 assist dalam 182 penampilan di semua kompetisi, membantu Liverpool meraih empat trofi.

Warisan Diogo Jota di Liverpool

Jota dikenal sebagai pemain yang berdedikasi dan berbakat, meninggalkan jejak yang mendalam di Liverpool. Selama kariernya di klub, dia tidak hanya menjadi pencetak gol andal tetapi juga pemimpin di lapangan. Keputusan untuk memensiunkan nomor punggungnya adalah bentuk penghormatan tertinggi yang dapat diberikan klub kepada seorang pemain yang telah memberikan kontribusi besar.

Para penggemar dan rekan setimnya di Liverpool merasa kehilangan yang mendalam atas kepergian Jota. Namun, kenangan akan semangat dan dedikasinya akan terus hidup di hati mereka. Selebrasi yang dilakukan Nunez dan Gakpo dalam pertandingan melawan Preston adalah bukti bahwa Jota akan selalu menjadi bagian dari keluarga besar Liverpool.

Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!