Italia Raih Kemenangan Beruntun di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Italia Raih Kemenangan Beruntun di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Ringkasan Berita

  • Italia menang telak 5-0 atas Estonia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, mengokohkan posisi di Grup I.

  • Mateo Retegui mencetak dua gol, menjadi bintang lapangan dalam kemenangan gemilang Italia.

  • Italia dominan dengan 67% penguasaan bola dan 40 percobaan tembakan, menunjukkan ketangguhan tim.

Italia menang telak 5-0 atas Estonia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026, memperkuat posisi di Grup I.

Kemenangan Gemilang Italia atas Estonia

Italia kembali menunjukkan dominasinya di Grup I Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Eropa dengan kemenangan telak 5-0 melawan Estonia. Pertandingan yang berlangsung di Stadion Gewiss, Bergamo, ini menjadi ajang pembuktian ketangguhan timnas Italia. Sebelumnya, Italia juga berhasil mengalahkan Moldova dengan skor 2-0 pada Juni 2025, menjadikan kemenangan ini sebagai yang kedua secara beruntun.

Dalam pertandingan ini, Italia tampil agresif sejak awal. Statistik menunjukkan Italia menguasai bola sebesar 67 persen dan melepaskan 40 percobaan tembakan, 13 di antaranya tepat sasaran. Moise Kean membuka keunggulan Italia pada menit ke-58 setelah menerima umpan dari Mateo Retegui.

Dominasi Italia di Lapangan

Mateo Retegui menjadi bintang lapangan dengan mencetak dua gol, masing-masing pada menit ke-69 dan menit ke-89. Gol pertama Retegui tercipta setelah memanfaatkan umpan dari Giacomo Raspadori, sementara gol keduanya datang dari assist Andrea Cambiaso. Giacomo Raspadori juga turut menyumbang gol pada menit ke-71, memperlebar keunggulan menjadi 3-0.

Alessandro Bastoni menutup pesta gol Italia dengan mencetak gol kelima pada menit 90+2, setelah menerima umpan dari Raspadori. Kemenangan ini mengokohkan posisi Italia di peringkat ketiga klasemen sementara Grup I dengan enam poin dari tiga laga, sementara Estonia tertahan di peringkat keempat dengan tiga poin dari lima laga.

Italia memulai pertandingan dengan inisiatif menyerang. Beberapa peluang emas tercipta, termasuk tendangan Mattia Zaccagni yang masih bisa dihentikan oleh kiper Estonia, Karl Hein. Meski babak pertama berakhir tanpa gol, Italia tidak mengendurkan serangan di babak kedua.

Moise Kean menjadi pembuka keran gol Italia di babak kedua. Gol ini menjadi titik balik bagi Italia untuk terus menekan pertahanan Estonia. Mateo Retegui kemudian menggandakan keunggulan Italia, disusul oleh gol cepat dari Giacomo Raspadori.

Dengan kemenangan ini, Italia menunjukkan bahwa mereka adalah salah satu tim yang patut diperhitungkan di kualifikasi Piala Dunia 2026. Permainan menyerang yang diperagakan oleh Gli Azzurri menjadi ancaman bagi tim-tim lain di Grup I.

Italia tidak hanya unggul dalam penguasaan bola, tetapi juga dalam efektivitas serangan. Kombinasi umpan-umpan pendek dan serangan balik cepat menjadi kunci keberhasilan Italia dalam pertandingan ini.

Kemenangan ini juga menjadi motivasi tambahan bagi para pemain Italia untuk terus tampil konsisten di laga-laga berikutnya. Dengan semangat juang yang tinggi, Italia bertekad untuk lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.

Estonia, meski kalah, menunjukkan perlawanan yang cukup gigih. Kiper Karl Hein beberapa kali melakukan penyelamatan penting yang mencegah Italia mencetak gol lebih banyak di babak pertama.

Namun, dominasi Italia di babak kedua tidak terbendung. Serangan bertubi-tubi yang dilancarkan oleh para pemain Italia akhirnya membuahkan hasil yang memuaskan.

Dengan hasil ini, Italia semakin percaya diri untuk menghadapi pertandingan-pertandingan berikutnya di Grup I. Kemenangan ini juga menjadi sinyal bagi tim-tim lain bahwa Italia siap bersaing di level tertinggi.

Secara keseluruhan, pertandingan ini menjadi salah satu penampilan terbaik Italia di kualifikasi Piala Dunia 2026. Kombinasi antara strategi pelatih dan kemampuan individu para pemain menjadi kunci sukses Italia dalam meraih kemenangan ini.

Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!

Comments (0)

Tidak ada komentar, jadilah yang pertama!

You Might Also Like