Ringkasan Berita
-
Kiper futsal Brasil, Pixe, meninggal setelah menyelamatkan penalti di turnamen amatir.
-
Pixe terjatuh dan tak sadarkan diri usai merayakan penyelamatan penalti, lalu meninggal di rumah sakit.
-
Turnamen ditunda untuk menghormati Pixe, penyebab kematiannya belum diumumkan.
Kiper futsal tim amatir Brasil meninggal usai menggagalkan penalti. Tragedi ini terjadi di turnamen amatir di Pará.
Di dunia olahraga, kita sering mendengar kisah-kisah heroik dari para pemain yang memberikan segalanya untuk tim mereka. Namun, terkadang, cerita-cerita ini berakhir dengan cara yang tidak terduga. Salah satu kisah tragis datang dari Brasil, di mana seorang kiper futsal tim amatir bernama Antonio Edson dos Santos Sousa, atau yang akrab disapa Pixe, meninggal dunia setelah menggagalkan tendangan penalti dalam sebuah turnamen amatir di Augusto Correa, Pará.
Peristiwa ini terjadi pada Kamis waktu setempat, atau Jumat WIB. Pixe, yang bermain untuk klub amatir Sind Motors, melakukan penyelamatan penalti yang mengesankan dengan dadanya. Namun, saat berusaha merayakan keberhasilan tersebut bersama rekan setimnya, ia tiba-tiba terjatuh dan tidak sadarkan diri di lapangan.
Upaya Penyelamatan dan Duka Cita
Menurut pernyataan yang dikutip dari federasi futsal negara bagian Pará via Telecom Asia Sport, meskipun Pixe segera mendapat pertolongan medis dan dilarikan ke rumah sakit, nyawanya tidak tertolong. Pemain berusia 34 tahun itu dinyatakan meninggal dunia tak lama setelah tiba di rumah sakit.
Federasi Futsal Pará menyampaikan duka cita mendalam atas kepergian Pixe. Dalam pernyataan resminya, federasi menulis, “Kehadirannya akan selalu dikenang di dalam maupun di luar lapangan, bukan hanya sebagai pemain teladan, tetapi juga pribadi yang memikat semua orang.”
Penghormatan dan Penundaan Pertandingan
Turnamen yang diikuti oleh klub amatir Sind Motors ini digelar untuk memperingati 200 tahun kemerdekaan Brasil dari Portugal. Sebagai bentuk penghormatan atas wafatnya Pixe, panitia penyelenggara memutuskan untuk menangguhkan pertandingan pada hari berikutnya.
Hingga saat ini, penyebab resmi kematian Pixe belum diumumkan. Namun, kasus serupa pernah terjadi di Santa Catarina pada Juni lalu, ketika seorang pemain bernama Roberto Peterson meninggal dunia setelah terhantam bola saat bertanding.
Kisah tragis ini menjadi pengingat bagi kita semua tentang risiko yang dihadapi para atlet, bahkan dalam pertandingan amatir sekalipun. Semoga Pixe mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya, dan keluarganya diberikan ketabahan menghadapi cobaan ini.
Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!