Bruno Fernandes Ungkap Alasan Bertahan di Manchester United Meski Ada Tawaran dari Saudi Arabia

Bruno Fernandes mengungkapkan alasan tetap di Manchester United meski ada tawaran dari Al-Hilal.

Bruno Fernandes dan Tawaran dari Al-Hilal

Kapten Manchester United, Bruno Fernandes, baru-baru ini mengungkapkan bahwa klub sempat ingin menjualnya ke Al-Hilal pada musim panas lalu. Meski demikian, Fernandes memilih untuk tetap bertahan di Old Trafford. Dalam wawancaranya dengan Canal 11, sang gelandang menyatakan bahwa ia tetap setia kepada Manchester United karena kecintaannya pada klub dan alasan keluarga.

Fernandes menjelaskan bahwa klub menunjukkan keinginan untuk menjualnya karena mereka lebih membutuhkan uang daripada kehadirannya di tim. Namun, ia menolak untuk pergi dengan cara yang tidak profesional, seperti yang dilakukan beberapa pemain lain. Ia merasa bahwa empati dan kasih sayangnya terhadap klub tetap sama.

Kecintaan dan Loyalitas Bruno Fernandes

Bruno mengungkapkan bahwa meskipun klub lebih mementingkan uang, ia memutuskan untuk tetap tinggal. Ia merasa bahwa keputusan klub untuk menjualnya tidak memiliki keberanian yang cukup. Selain alasan keluarga, kecintaannya pada klub dan percakapan dengan manajer menjadi faktor utama keputusannya untuk bertahan.

Fernandes merasa sakit hati dan sedih karena merasa bahwa klub tidak menghargainya seperti yang seharusnya. Ia selalu tersedia dan memberikan yang terbaik, baik dalam kondisi baik maupun buruk. Namun, ia melihat pemain lain yang tidak menghargai klub sebaik dirinya, dan itu membuatnya merasa sedih.

Al-Hilal memang tertarik untuk merekrut Fernandes dan sempat mengadakan pembicaraan dengan kapten Manchester United tersebut. Namun, setelah mempertimbangkan dengan matang, Fernandes menolak tawaran tersebut karena ingin tetap di Old Trafford.

Fernandes juga merasa bahwa dirinya berada di posisi yang rentan di Manchester United, terutama karena klub-klub Inggris cenderung menjual pemain yang mendekati usia 30 tahun. Ia merasa diperlakukan seperti furnitur yang perlu diganti ketika usianya semakin tua.

Sejak bergabung dengan Manchester United pada tahun 2020 dari Sporting CP, Bruno Fernandes telah mencetak 103 gol dan memberikan 93 assist dalam 307 pertandingan untuk klub. Meski demikian, ia merasa bahwa selama belum memenangkan trofi, ia tidak akan sepenuhnya dihargai, terlepas dari klub dan liga tempatnya bermain.

Fernandes menekankan bahwa yang paling menghargainya haruslah klubnya sendiri. Namun, belakangan ini ia merasa seperti berada di atas es tipis. Di Inggris, ketika seorang pemain mulai mendekati usia 30 tahun, mereka mulai berpikir bahwa perlu ada pembaruan, seperti furnitur yang perlu diganti.

Bruno Fernandes tetap berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi Manchester United, meskipun ada tekanan dan ketidakpastian mengenai masa depannya di klub. Ia berharap dapat terus berkontribusi dan membantu klub meraih kesuksesan di masa depan.

Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!