Jurgen Klopp menolak Erik ten Hag untuk posisi manajer RB Leipzig dan lebih memilih kandidat lain.
Jurgen Klopp kini menjalani peran barunya sebagai Kepala Sepak Bola Global di Red Bull sejak 1 Januari. Mantan manajer Liverpool ini telah membuat keputusan besar dengan menolak Erik ten Hag, mantan rivalnya di Manchester United, untuk posisi manajer RB Leipzig. Meskipun Marco Rose masih menjabat sejak 2022, perubahan diharapkan terjadi pada musim panas 2025, terutama setelah performa buruk tim di Liga Champions.
Alasan Klopp Menolak Ten Hag
Menurut laporan DaveOCKOP, Klopp bertugas menyusun daftar calon pengganti Rose untuk musim 2025/26. Klopp memilih tiga manajer berbahasa Jerman, mengesampingkan Ten Hag meskipun namanya sempat dipertimbangkan. Klopp memiliki visi jelas untuk manajer RB Leipzig berikutnya, dan merasa Ten Hag tidak cocok dengan profil tersebut. Gaya permainan keduanya berbeda saat di Liga Premier; Ten Hag lebih suka sepak bola berbasis penguasaan bola, sementara Klopp dikenal dengan pendekatan 'heavy metal'.
Ten Hag memimpin 128 pertandingan di Old Trafford, memenangkan 72 di antaranya. Namun, setelah musim debut yang mengesankan, performa tim menurun drastis, dan ia meninggalkan klub pada Oktober 2024 dengan posisi di paruh bawah klasemen. Ia digantikan oleh Ruben Amorim.
Statistik Penting: Erik ten Hag telah bertemu Klopp tujuh kali, memenangkan dua dan kalah tiga kali. Setelah menolak Ten Hag, Klopp mempersempit pilihannya untuk pengganti Rose menjadi Oliver Glasner dari Crystal Palace, Sebastian Hoeness dari Stuttgart, dan mantan bos Benfica, Roger Schmidt.
Semua statistik dalam artikel ini bersumber dari SofaScore dan Transfermarkt, dan akurat per 07-03-25.