Cek videonya. Seru. Banyak yang kangen ke Shin Tae-yong.
Momen menarik terjadi Stadion Sydney saat timnas Indonesia dibelasah Australia 1-5 pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C. Momen itu adalah ketika penonton meneriakkan Shin tae-yong. Cek videonya.
Shin Tae Yong menggama di Allianz Stadium #TimnasDay 🇮🇩 pic.twitter.com/Dftwiw5gHN
— alwiya (@williamalwiya) March 20, 2025
Pelatih Patrick Kluivert memasang susunan pemain terbaik dengan menurunkan Ole Romeny dan Dean James yang debut menjadi starter.
Dalam starting eleven yang dirilis, Maarten Paes mengawal gawang timnas Indonesia. Lini belakang diperkuat oleh Mees Hilgers, Jay Idzes yang bertindak sebagai kapten, Kevin Diks, Calvin Verdonk, serta Dean James yang bakal menjalani debutnya bersama skuad Garuda.
Kehadiran Dean James yang merupakan pemain tim Eredivisie Go Ahead Eagles di posisi bek diharapkan menambah kekuatan pertahanan tim menghadapi agresivitas lini depan Australia.
Di lini tengah, Marcelino Ferdinan akan berkolaborasi dengan Thom Jan Haye dan Nathan Tjoe A On untuk mengatur ritme permainan. Sementara itu, duet penyerang Rafael William Struick dan Ole Romeney akan menjadi tumpuan di lini depan.
Debut Ole Romeney, penyerang dari tim Liga Championship Inggris, Oxford United, yang baru bergabung dengan timnas menjadi salah satu hal yang dinantikan publik sepak bola Indonesia. Kombinasi kecepatan dan ketajamannya diharapkan mampu merepotkan pertahanan tuan rumah.
Gol Ole Romeney pada menit 78 untuk menjadikan skor akhir 1-5 saat Indonesia kalah dari Australia pada laga lanjutan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Sydney, Kamis.
Ole yang bergerak menusuk di tengah pertahanan lawan mendapat umpan dari Kevin Diks dari sisi kanan lapangan, mengontrol bola dengan sentuhan pertamanya yang terpantul melambung di atas kepala bek Australia Jason Geria, sebelum akhirnya melakukan tendangan.
Gol Ole Romeney ini kembali membuat selisih defisit menjadi tiga gol seperti di babak pertama yang berakhir 3-0. Timnas Australia sebelumnya kembali menambah keunggulan pada menit 61 lewat gol dari Lewis Miller. Namun, defisit tiga gol berubah kembali menjadi empat gol di menit-menit akhir ketika Jackson Irvine mencetak gol kelima Australia.
Kembali ke laga tersebut. Pada babak pertama, Australia unggul tiga gol lewat tendangan penalti Martin Boyle di menit 18 dan gol Nishan Velupillay yang berduel satu lawan satu dengan kiper Indonesia. Jackson Irvine lalu menambah gol Australia di menit 34 dalam upaya tendangan yang dilesakkan dua kali.
Skuad Garuda gagal memanfaatkan peluang lewat tendangan penalti pada menit 16. Kevin Diks gagal memanfaatkan tendangan penalti dengan kiper Australia Mathew Ryan berhasil menggagalkan upaya tersebut.
Dengan hasil sementara ini, posisi Indonesia merosot dari posisi tiga ke peringkat lima dalam Grup C Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia. Sementara Australia memperkuat posisinya sebagai runner up di bawah Jepang.