Ringkasan Berita
-
Barcelona mencari pengganti Lewandowski dengan mempertimbangkan Haaland, Alvarez, dan Isak.
-
Isak unggul dalam statistik gol dan assist, menjadikannya kandidat kuat untuk menggantikan Lewandowski.
-
Barcelona harus memilih pengganti Lewandowski dengan cermat untuk menjaga kekuatan lini depan mereka.
Barcelona pertimbangkan Haaland, Alvarez, dan Isak sebagai pengganti Lewandowski di musim panas 2026.
Pencarian Pengganti Lewandowski
Barcelona tengah bersiap menghadapi masa depan tanpa Robert Lewandowski. Klub Catalan ini telah mengidentifikasi tiga nama besar sebagai calon pengganti: Erling Haaland, Julian Alvarez, dan Alexander Isak. Dengan Lewandowski yang akan berusia 37 tahun pada Agustus mendatang, performanya mungkin akan menurun, sehingga Barca harus mencari opsi lain untuk memperkuat lini depan mereka.
Musim ini, Barcelona telah berhasil meminjam Marcus Rashford dari Manchester United. Kehadiran Rashford diharapkan dapat memberikan dorongan signifikan dalam upaya mereka mempertahankan gelar La Liga. Namun, ketergantungan pada trio Lamine Yamal, Raphinha, dan Lewandowski di musim 2024-25 menunjukkan perlunya tambahan kekuatan di lini serang.
Perbandingan Statistik: Haaland, Alvarez, dan Isak
Dalam hal gol liga, Alexander Isak unggul dengan 23 gol musim lalu, mengalahkan Haaland yang mencetak 22 gol dan Alvarez dengan 17 gol. Isak juga memimpin dalam jumlah assist dengan enam, dibandingkan dengan empat milik Alvarez dan tiga milik Haaland. Dengan rasio 0,95 gol dan assist per 90 menit, Isak menunjukkan performa terbaik di antara ketiganya.
Haaland, meski jarang terlibat dalam permainan di luar kotak penalti, masih dianggap sebagai salah satu striker terbaik di dunia. Namun, ia hanya mencoba 381 umpan, paling sedikit di antara pemain Manchester City yang bermain setidaknya 1.350 menit di musim 2024-25. Sebaliknya, Isak mencoba 689 umpan, sementara Alvarez terlibat lebih banyak dalam pembangunan serangan dengan 966 umpan di La Liga musim lalu.
Lewandowski, meski sudah berusia 36 tahun, masih menunjukkan ketajaman dengan mencetak 42 gol di semua kompetisi musim lalu. Meskipun tidak lagi bisa menekan dengan intensitas seperti saat muda, ia tetap menjadi titik fokus bagi pemain kreatif Barca.
Haaland mungkin adalah pilihan terbaik di area penalti, tetapi apakah ia bisa mengembangkan keterampilan menyeluruhnya untuk mendukung pemain seperti Yamal masih harus dilihat. Di sisi lain, Isak lebih baik dengan bola di kakinya dan lebih mengancam di kotak penalti dibandingkan Alvarez, menjadikannya mungkin pilihan paling cocok di antara ketiganya.
Barcelona harus mempertimbangkan dengan cermat siapa yang akan mereka pilih sebagai pengganti Lewandowski. Dengan mempertimbangkan usia dan potensi penurunan performa Lewandowski, langkah ini menjadi penting untuk masa depan klub.
Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!