Marc Guiu, Keputusan Berani Tinggalkan Barcelona untuk Chelsea

Marc Guiu ungkap alasan pilih Chelsea daripada Barcelona, yakin dengan masa depan di Premier League.

Keputusan Berani Marc Guiu

Marc Guiu, pemain muda berbakat berusia 19 tahun, membuat keputusan besar dengan meninggalkan Barcelona dan bergabung dengan Chelsea pada musim panas 2024. Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan masa depannya di dunia sepak bola. Meskipun hanya tampil 16 kali di tim utama musim lalu, Guiu yakin bahwa langkah ini adalah yang terbaik untuk kariernya.

Dalam wawancara dengan RAC1, Guiu mengungkapkan bahwa meninggalkan Barcelona adalah keputusan sulit. Klub tersebut telah memberinya banyak hal, dan ia merasa seperti meninggalkan rumah. Namun, dengan banyaknya penyerang di Barcelona dan tanpa jaminan tempat di tim utama, Guiu merasa Chelsea menawarkan peluang yang lebih baik.

Pengaruh Pelatih dan Harapan di Chelsea

Guiu juga berbicara tentang pengaruh pelatih baru Chelsea, Maresca, yang meyakinkannya dengan proyek olahraga yang luar biasa. Meskipun tidak sempat berbicara langsung dengan Hansi Flick sebelum meninggalkan Barcelona, Guiu menerima pesan dari Flick saat bermain di play-off.

Guiu juga menyebutkan bahwa ia tidak tahu apa yang akan terjadi jika Xavi tetap bertahan di Barcelona, tetapi ia memilih untuk tidak memikirkan hal tersebut. Fokusnya kini adalah menikmati Premier League dan memberikan yang terbaik untuk Chelsea.

Setelah sempat dipinjamkan ke Sunderland, Guiu kembali ke Chelsea setelah Liam Delap mengalami cedera. Kini, ia berpeluang menghadapi Barcelona di Liga Champions, sebuah pertandingan yang sangat dinantikannya.

Guiu yakin Chelsea adalah tim terbaik di dunia saat ini. Dengan skuad yang luar biasa dan pelatih yang hebat, ia merasa Chelsea memiliki keunggulan dalam pertandingan melawan Barcelona. Ia memuji Maresca yang bekerja sangat baik secara taktis, dengan sesi latihan yang intens dan mirip dengan gaya permainan Barcelona.

Guiu merasa bahwa kunci sukses Chelsea terletak pada persatuan tim dan kerja keras pelatih. Ia juga melihat adanya pengaruh dari Guardiola dalam cara Maresca melatih, dengan banyak permainan bola dan posisi yang menjadi fokus utama.

Dalam pertandingan melawan Barcelona, Guiu berharap bisa mendapatkan menit bermain dan memberikan penampilan terbaiknya. Meskipun demikian, ia berjanji tidak akan merayakan gol jika berhasil mencetaknya ke gawang mantan klubnya.

Dengan semangat dan tekad yang kuat, Guiu siap menghadapi tantangan di Premier League dan membuktikan bahwa keputusannya untuk bergabung dengan Chelsea adalah langkah yang tepat untuk masa depannya.

Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!