Barcelona Dukung Lamine Yamal Meski Tampil Kurang Maksimal

Barcelona tetap mendukung Lamine Yamal meski performanya menurun usai laga El Clasico melawan Real Madrid.

Performa Lamine Yamal di El Clasico

Jakarta - Asisten pelatih Barcelona, Marcus Sorg, memberikan pembelaan terhadap performa Lamine Yamal setelah kekalahan Barcelona dari Real Madrid dengan skor 1-2 di Santiago Bernabeu. Menurut Sorg, pertandingan ini tidak mudah bagi Yamal karena bek lawan menjaganya dengan ketat.

Sorg menjelaskan bahwa Yamal baru saja pulih dari cedera selangkangan yang membuatnya absen selama lima pertandingan. "Kami harus memahami bahwa dia baru saja sembuh dari cederanya," ujar Sorg.

Meski bermain penuh, Yamal gagal mencetak gol atau memberikan assist. Berdasarkan data statistik dari Fotmob, Yamal hanya berhasil melakukan empat dribble dari delapan percobaan, dan dua di antaranya berhasil direbut lawan. Selain itu, dia hanya melepaskan dua tembakan yang tidak tepat sasaran.

Potensi Besar Pemain Muda

Performa Yamal saat ini berbanding terbalik dengan musim 2024/2025, di mana dia selalu memberikan kontribusi dalam empat pertandingan El Clasico dengan tiga gol dan dua assist. Namun, Sorg menekankan pentingnya kesabaran karena Yamal masih berusia 18 tahun dan memiliki potensi besar. "Dia masih berusia 18 tahun. Kami semua tahu seberapa besar potensinya," tambah Sorg.

Barcelona harus menerima kekalahan dari Real Madrid dengan skor 1-2 pada El Clasico pertama musim 2025/2026. Gol Barcelona dicetak oleh Fermin Lopez, sementara gol Madrid dicetak oleh Kylian Mbappe dan Jude Bellingham.

Kekalahan ini membuat Barcelona tertahan di posisi kedua klasemen sementara Liga Spanyol, tertinggal lima poin dari Real Madrid yang kokoh di puncak dengan 27 poin dari 10 pertandingan.

Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!