Ringkasan Berita
-
Robert Lewandowski memilih Yamal, Raphinha, dan Pedri untuk FIFA The Best Men's Player 2025.
-
Yamal dan Pedri masuk The Best FIFA Men's XI 2025, menunjukkan performa impresif Barcelona.
-
Raphinha mencetak 38 gol, namun tidak masuk XI, meski didukung Lewandowski.
Lewandowski memilih Yamal, Raphinha, dan Pedri sebagai kandidat utama untuk penghargaan FIFA The Best Men's Player 2025.
Robert Lewandowski, bintang Barcelona, baru-baru ini mengungkapkan tiga rekan setimnya sebagai pilihan utama untuk penghargaan FIFA The Best Men's Player of the Year 2025. Sebagai kapten tim nasional Polandia, Lewandowski memberikan suaranya dan memilih Lamine Yamal, Raphinha, dan Pedri sebagai kandidat teratas.
FIFA telah mempublikasikan pola pemungutan suara untuk penghargaan tersebut, yang menunjukkan pilihan setiap kapten tim nasional di situs web mereka. Lewandowski sangat mendukung rekan-rekan setimnya di Barcelona, dengan menempatkan Yamal sebagai pemain terbaik dunia, diikuti oleh Raphinha di posisi kedua dan Pedri di posisi ketiga.
Lamine Yamal dianggap sebagai salah satu pemain terbaik dunia karena bakat luar biasa dan kedewasaannya yang mengesankan. Pemain internasional Spanyol ini finis di posisi kedua setelah bintang Paris Saint-Germain (PSG) Ousmane Dembele dalam penghargaan Ballon d'Or dan The Best FIFA Men's tahun ini.
Dua dari pilihan Lewandowski berhasil masuk ke dalam The Best Men's XI untuk 2025, yang sedikit banyak membenarkan pilihannya. Mantan striker Bayern Munich ini mengalami kesulitan dengan cedera musim ini, tetapi berhasil mencetak delapan gol dalam 12 penampilan liga untuk raksasa Spanyol tersebut.
Bintang Barcelona Masuk The Best FIFA Men's XI 2025
Juara bertahan LaLiga, Barcelona, diwakili dengan baik dalam The Best FIFA Men's XI tahun ini setelah penampilan impresif mereka di 2025. Duo Pedri dan Lamine Yamal masuk ke dalam XI untuk pertama kalinya setelah memainkan peran kunci untuk raksasa Spanyol tersebut sepanjang tahun lalu.
Penyerang Yamal memukau untuk klub dan negara pada musim 2024-25 sebelum finis di posisi kedua, hanya di belakang Ousmane Dembele untuk Ballon d'Or tahun ini. Pemain berusia 18 tahun ini memenangkan Trofi Kopa untuk tahun kedua berturut-turut dan masuk ke dalam The Best FIFA XI untuk tahun kedua berturut-turut juga.
Pedri membuat penampilan pertamanya dalam XI pada usia 23 tahun setelah bermain 59 kali di semua kompetisi saat Barcelona memenangkan LaLiga, Copa del Rey, dan Supercopa. Dia juga bersinar untuk Spanyol bersama Yamal saat mereka mencapai final UEFA Nations League, di mana mereka kalah dari Portugal melalui adu penalti.
Raphinha: Kejutan yang Tak Masuk XI
Raphinha menjadi kejutan yang tidak masuk dalam XI meski mencatat angka yang sangat mengesankan untuk La Blaugrana di musim 2024-25. Dia mencetak 38 gol dan memberikan 24 assist di semua kompetisi, namun tetap tidak masuk dalam XI.
Keputusan Lewandowski untuk memilih rekan setimnya menunjukkan kepercayaan dan keyakinannya pada kemampuan mereka. Ini juga mencerminkan solidaritas dan semangat tim yang kuat di Barcelona, yang terus menjadi kekuatan dominan di sepak bola Eropa.
Dengan penghargaan FIFA The Best Men's Player yang semakin dekat, perhatian tertuju pada apakah pilihan Lewandowski akan terbukti benar. Apakah Yamal, Raphinha, atau Pedri akan membawa pulang penghargaan bergengsi tersebut?
Para penggemar sepak bola di seluruh dunia menantikan hasilnya, dan tidak diragukan lagi bahwa ketiga pemain ini akan terus memberikan performa terbaik mereka di lapangan.
Seiring waktu, kita akan melihat apakah pilihan Lewandowski ini akan menjadi kenyataan atau tidak. Namun satu hal yang pasti, Barcelona memiliki bakat luar biasa yang siap bersinar di panggung dunia.
Newsletter : 📩 Dapatkan update terkini seputar dunia sepak bola langsung ke email kamu — gratis!